REPUBLIKA.CO.ID, DORTMUND --Borussia Dortmund punya catatan negatif setiap kali menghadapi Bayern Muenchen di Allianz Arena. BVB selalu kalah ketika bertandang ke Muenchen. Bahkan, dalam dua pertemuan terakhir di tempat tersebut, Dortmund dibantai 6-0 dan 5-0. Namun, pelatih Dortmund Lucien Favre menegaskan tak takut terhadap Muenchen yang baru saja memecat pelatih Niko Kovac tersebut.

"Sangat sulit berada di sini (Allianz Arena) dalam lima tahun terakhir. Kami tanpa beban, kami sangat menghormati Muenchen karena mereka tim top. Tapi kami tidak takut,'' ucap Favre, dikutip dari AS, Jumat (8/11).

Menurut Favre, timnya selalu berusaha untuk tetap positif dan menatap ke depan. Sebab, ia ingin timnya menekan Borussia Monchengladbach di puncak klasemen. Selain itu mereka juga berjarak empat poin dengan Muenchen, yang akan dilatih Hansi Flick untuk pertama kalinya di Bundesliga. 

Sementara itu, direktur olahraga Dortmund Michael Zorc menambahkan, laga Der Klassiker jadi pertandingan yang spesial dan penting untuk klubnya di Bundesliga. Bahkan bagi sebagian besar orang, Dortmund vs Muenchen merupakan pertandingan paling dinanti sepanjang musim.

"Itu pertandingan spesial. Anda bisa bilang itu saat persiapan dan reaksi (setelah pertandingan). Karena pertandingan itu memiliki dampak spesial pada masa depan," ujar Zorc. 

Dortmund saat ini menempati posisi kedua klasemen, sementara Muenchen di peringkat empat.

Klasemen Lima Besar Bundesliga

Ikuti Whatsapp Channel Republika