REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Manchester City menderita kekalahan dari Liverpool dengan skor 3-1 dalam pertandingan pekan ke-12 Liga Primer Inggris di Stadion Anfield, Ahad (10/11) malam WIB. Hasil ini membuat City sementara terlempar di posisi keempat papan klasemen dan terpaut sembilan poin dari Liverpool di puncak klasemen.
Usai laga, pelatih City Pep Guardiola enggan berbicara soal peluang timnya kembali merebut trofi Liga Primer Inggris musim ini. Guardiola mengatakan dirinya lebih fokus untuk menyiapkan skuatnya melawan Chelsea pada pertandingan berikutnya.
"Saya tidak tahu, saya bukan pesulap. Saya tidak tahu apa yang akan terjadi di masa depan," tegasnya.
"Sekarang saya hanya berharap tidak ada pemain yang cedera dari jeda internasional, dan kami akan bersiap menghadapi Chelsea pada pertandingan berikutnya, dan kami akan mencoba mengalahkan Chelsea," ujarnya seperti dikutip dari Sky Sport.
Meski kembali gagal meraih kemenangan di Stadion Anfield, Guardiola mengaku tetap bangga dengan penampilan timnya. Menurutnya City tetap tampil baik meski bermain di tempat yang sulit ditaklukan.
"Saya bangga dengan para pemain City. Mereka menunjukan penampilan yang luar biasa di stadion yang sulit ditaklukan, melawan tim terbaik di Eropa. Cara para pemain City bermain benar-benar membuat saya bangga," katanya.
"Dalam sepak bola, anda tidak bisa selalu mendapatkan kemenangan. Terlebih disini, di Anfield, namun saya bangga dengan cara tim saya bermain.
Guardiola melanjutkan, saat ini ada tiga tim yang berada di atas City di papan klasemen sementara. Menurutnya, hal itu menjadi tantangan bagi City untuk bisa tampil lebih baik lagi di setiap pertandingan mendatang.
"Masih ada tujuh bulan lagi. Dan jika Liverpool juara (Liga Primer Inggris), saya yang akan jadi orang pertama mengucapkan selamat. Saya mengakui, Liverpool saat ini sangat bagus, cara mereka bermain, menciptakan peluang, mereka adalah tim kuat saat ini," ujarnya lagi.