PURWOREJO, Suara Muhammadiyah -- Guna belajar demokrasi dan terkait pemilu sejak dini, SD Muhammadiyah Purworejo mengajak siswa-siswi kelas 5 dan 6 berkunjung menuju kantor KPU Kabupaten Purworejo pada Jumat (8/11). Disampaikan Supriyanto Kepala sekolah bahwasanya agenda ini menjadi media belajar sedari dini tentang Pemilu dan Demokrasi di Rumah Pintar Pemilu (RPP) “Galeri Demokrasi” KPU Kabupaten Purworejo di mana siswa mengikuti secara langsung simulasi pencoblosan dengan berbagai rangkaiannya.
“Alhamdulillah siswa kelas 5 dan 6 SD Muhammadiyah Purworejo dapat mengadakan study lapangan ke kantor KPU Kabupaten Purworejo saat ini. Semua ini di samping anak-anak mendapat ilmu pengetahuan, kita juga otomatis menambah jaringan silaturahim dan bersama-sama melakukan promosi pada masyarakat akan keberadaan lembaga pendidikan ini SD Muhammadiyah Purworejo,” ungkap Supriyanto.
Sejumlah 57 siswa siswi tersebut didampingi oleh Rizki Wijayanti, Heny Agustiningru, Muna Mulyati dan Edy Prasetyo selaku guru kelas 5 dan 6 serta guru agama SD Muhammadiyah Purworejo serta Humas sekolah. Kunjungan diterima oleh Ketua KPU Kabupaten Purworejo Dulrokhim, anggota KPU Kabupaten Purworejo Akmaliyah serta sekretariat KPU Kabupaten Purworejo.
Dalam sambutannya Ketua KPU Kabupaten Purworejo mengucapkan terima kasih karena siswa siswi SD sudah mau belajar Berdemokrasi sejak dini dan mau mengunjungi Galeri Demokrasi KPU Kabupaten Purworejo. Sementara anggota KPU kabupaten Purworejo divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat Akmaliyah memberikan materi tentang pentingnya Pendidikan Pemilih bahkan Pendidikan kepada Pra Pemilih seperti siswa siswi SD yang masih belum mempunyai hak pilih.
“Karena pendidikan Pemilih sejak dini kepada Pra Pemilih bertujuan jangka panjang, yaitu untuk menyadarkan masyarakat akan arti pentingnya Pemilu dan berpartisipasi pada semua tahapan Pemilu,” ucap Akmaliyah.
Dalam kesempatan itu, dikenalkan pula tentang tentang Galeri Demokrasi KPU kabupaten Purworejo, serta pengenalan terhadap Lembaga Penyelenggara Pemilu yg ada di Indonesia. Akmaliyah juga memberikan materi tentang bagaimana Pemilu dilaksanakan di Indonesia unuk memilih Eksekutif maupun legislatif sebagai perwakilan dari rakyat Indonesia dan juga pelaksanaan sila dalam Pancasila.
Dalam materinya Akmaliyah juga menyampaikan tentang asas Pemilu di Indoneisa yaitu LUBER JURDIL. Sesi tersebut diikuti oleh siswa siswi dengan antusias, bahkan tidak sedikit dari mereka yang bertanya tentang hal hal yeng belum mereka ketahui, Dimas siswa kelas 6 SD Muhammadiyah Purworejo menanyakan tentang Visi Misi KPU, kemudian Salsabila menanyakan tentang Perbedaan Gubernur, Bupati dan Walikota, bahkan ada yang menanyakan tentang tugas dan fungsi KPU serta tanggungjawabnya.
Acara dilanjutkan dengan pemutaran video tentang penjelasan Teknis Penyelenggaraan Pemilu di Indoneisa, siapa yang sudah mempunyai hak pilih, dan yang tidak mempunyai hak pilih, dikenalkan pula tentang Trias Politika beserta dengan tugas dan fungsinya. Sesi acara yang terakhir yaitu Simulasi sederhana Pemungutan dan Penghitungan Suara di TPS.
Acara Simulasi pemungutan dan Penghitungan suara dilaksanakan di Aula KPU kabupaten Purworejo dipandu Sekretariat KPU Kabupaten Purworejo. Simulasi dilaksanakan dengan antusias oleh semua siswa siswi yang datang.
Mereka bertindak sebagai petugas KPPS juga sebagai Pemilih dalam simulasi tersebut. Kegiatan tersebut berlangsung dengan meriah karena dilengkapi dengan pemberian doorprize bagi siswa yang maju untuk bertanya maupun siswa yang maju untuk menjawab kuis kuis yang tanyakan oleh KPU Kabupaten Purworejo.
“Ke depan, semoga kegiatan kerja sama semacam ini yang sangat besar manfaatnya bagi para siswa bisa berlanjut pada masa yang akan datang di lembaga-lembaga pemerintahan yang lain. Untuk siswa dapat belajar berbagai macam ilmu lainnya dari sumber langsung”, ucap Supriyanto. (Akhmad Musdani)