REPUBLIKA.CO.ID, TURIN -- Mantan pelatih Juventus, Fabio Capello mengatakan, Cristiano Ronaldo harus menghormati keputusan Maurizio Sarri. Ronaldo, pemain asal Portugal, itu ditarik keluar dan digantikan Paulo Dybala pada menit ke-55 saat menang 1-0 atas AC Milan, di Allianz Turin, Senin (11/11) dini hari WIB.
Menurut Capello, Ronaldo terlihat tak berada dalam performa bagus. "Saat ini, dia tidak bermain bagus dan benar untuk menggantinya,” ujar Capello, kepada Sky Sport Italia, dilansir dari Football Italia.
Ronaldo tampak kecewa ditarik keluar oleh Sarri. Ia tak duduk di bangku ketika keluar lapangan dan terlihat mengeluarkan kata-kata kepada Sarri. Apa yang ditunjukkan Ronaldo, menurut Capello, membuat tak enak dilihat.
Capello yang melatih Juventus pada 2004-2006 mengatakan, Ronaldo harus terlihat seperti pemenang ketika diganti oleh pelatih, bukan hanya ketika tim berjalan baik-baik saja. Capello yakin keputusan menggantinya dengan Dybala karena pemain asal Argentina itu dalam kondisi sangat baik.
"Yang benar adalah bahwa Ronaldo belum menggiring bola melewati siapa pun selama tiga tahun. Saya ingat ketika dia melewati para pemain dan meninggalkan mereka di tempat. Sekarang, itu tidak benar-benar terjadi lagi, sedangkan Douglas Costa dan Dybala melakukan itu,” jelas Capello.
Mantan pelatih AC Milan dan Real Madrid itu mengatakan, jika menjadi Sarri maka yang akan dilakukannya adalah langsung mendekatinya di ruang ganti. Lalu mengatakan kepada Ronaldo bahwa si pemain harus menunjukkan rasa hormat kepada rekan-rekannya jika ditarik ke luar lapangan. Karena tujuan akhirnya adalah meraih kemenangan.
Keputusan Sarri tepat memasukkan Dybala karena sang striker mencetak satu-satunya gol untuk kemenangan Bianconeri dalam pertandingan tersebut. Kemenangan membuat Juventus merebut kembali posisi puncak klasemen dari Inter Milan.