REPUBLIKA.CO.ID, BARCELONA -- Salah satu alasan utama Antoine Griezmann pindah dari Atletico Madrid ke Barcelona musim panas lalu adalah ingin memenangkan lebih banyak trofi. Selama bersama Los Rojiblancos, Griezmann memenangkan Piala Super Spanyol, Liga Europa, dan Piala Super UEFA. Namun, usai kepindahannya yang penuh kontroversi, Griezmann akan kembali bertemu dengan Atletico di semifinal Piala Super Spanyol.
Dikutip dari Marca, Selasa (12/11), Atletico akan berhadapan dengan Barcelona pada semifinal Piala Super Spanyol di Arab Saudi, Januari mendatang. Griezmann akan bertemu dengan mantan rekan setimnya seperti Koke, Saul, dan Jan Oblak, yang siap mencegahnya meraih trofi pertama dengan seragam Blaugrana.
Sebelum bertemu Atletico pada Januari 2020, ia akan kembali ke Wanda Metropolitano untuk pertama kalinya bersama Barcelona dalam pertandingan Liga Spanyol pada 1 Desember. Sorakan dan cibiran kemungkinan akan menanti Griezmann di markas mantan klubnya.
Sejauh ini, performa penyerang asal Prancis itu belum sesuai harapan Barcelona. Ia memperpanjang laga tanpa gol menjadi lima kali beruntun saat Barcelona mengalahkan Celta Vigo akhir pekan lalu. Griezmann dinilai masih belum memiliki chemistry yang baik dengan Lionel Messi dan inkonsisten dalam mencetak gol.
Jika dibandingkan Ousmane Dembele, catatan Griezman masih kalah. Dembele telah menghasilkan 43 operan selama 20 menit di lapangan. Sementara Griezmann, hanya membuat delapan operan pada babak pertama, lebih sedikit dari Ansu Fati yang ditarik keluar pada paruh pertama tersebut.
Musim lalu pada rentang yang sama dengan musim ini, Griezman telah menghasilkan 595 operan untuk Atletico. Tahun ini dia baru membuat 529 operan untuk Barcelona.
Dalam urusan gol, Griezmann sudah mencetak enam gol musim lalu untuk Atletico pada periode ini. Sementara sekarang, baru empat gol yang ia sumbangkan untuk Barcelona.