Selasa 12 Nov 2019 13:09 WIB

Gara-Gara Cekcok, Sterling tak Main Lawan Montenegro

Sterling dilaporkan berusaha mencekik Gomez yang datang ke kantin pemain

Selebrsi gol Raheem Sterling seusai menjebol gawang Montenegro.
Foto: AP Photo/Darko Vojinovic
Selebrsi gol Raheem Sterling seusai menjebol gawang Montenegro.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Bara emosi pertandingan Liverpool melawan Manchester City dua hari lalu belum sepenuhnya padam. Pemain sayap City Raheem Sterling terlibat cekcok dengan bek Liverpool Joe Gomez saat keduanya berkumpul di kamp latihan timnas Inggris di Burton on Trent, Staffordshire. Alhasil, Sterling dikeluarkan dari skuat timnas Inggris untuk pertandingan kualifikasi Euro 2020 melawan Montenegro di Wembley pada Kamis (13/11) atau Jumat (14/11) dini hari WIB.

"FA dapat memastikan bahwa Raheem Sterling tidak dipertimbangkan untuk pertandingan kualifikasi Euro 2020 Kamis melawan Montenegro akibat keributan di sebuah area privat tim di St George's Park, hari ini," tulis FA dalam pernyataannya pada Senin (11/11).

Baca Juga

Daily Mail melaporkan bahwa Sterling dan Gomez bersatu kembali kurang dari 24 jam setelah City takluk 1-3 dari Liverpool. Tensi meninggi dan Sterling dilaporkan berusaha mencekik Gomez yang datang ke kantin pemain. Kedua pemain ini cekcok pada menit-menit terakhir pertandingan Liga Premier Minggu itu setelah Gomez masuk sebagai pemain pengganti.

Pernyataan FA tidak menerangkan secara khusus perselisihan itu, namun pelatih timnas Inggris Gareth Southgate menyebut insiden itu ada kaitannya dengan laga besar Liga Inggris antara kedua klub akhir pekan lalu.

"Kami telah memutuskan tidak memasukkan Raheem untuk pertandingan melawan Montenegro Kamis," kata Southgate seperti dikutip Reuters.

"Salah satu tantangan terbesar dan kekuatan kami adalah kami bisa memisahkan persaingan antarklub dengan tim nasional. Sayangnya emosi akibat pertandingan kemarin itu masih terpendam," kata dia dalam pernyataan FA itu.

Menurut Southgate, yang tepat dilakukan untuk tim ini adalah mengambil tindakan. Ia menegaskan, penting bagi skuat Inggri untuk fokus pada pertandingan lawan Montenegro.

Sterling telah menjadi pemain penting Inggris dalam setahun terakhir setelah dikritik atas penampilannya pada Piala Dunia 2018. Musim lalu, dia dinobatkan sebagai Pesepak Bola Terbaik pilihan Asosiasi Penulis Sepak Bola Inggris setelah mencetak 25 gol pada semua kompetisi ketika City mencatat treble domestik gelar juara Liga Primer, Piala FA dan Piala Liga Inggris.

Bagi Inggris, Sterling sudah mempersembahkan 12 gol dari 55 pertandingan. Ia menjadi langganan pilihan utama Southgate dan mencetak dua gol saat menelan Bulgaria 6-0 di kandang lawan.

Inggris memuncaki Grup A dan tinggal membutuhkan hasil seri melawan Montenegro untuk lolos ke putaran final tahun depan. Setelah itu Ahad pekan ini, Inggris menjalani pertandingan terakhir di Kosovo di mana Sterling mungkin diturunkan lagi.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement