REPUBLIKA.CO.ID, ITALIA -- Gianluca Vialli merasa terhormat dapat bekerja sama dengan pelatih timnas Italia Roberto Mancini. Vialli sendiri didapuk sebagai kepala delegasi Italia pertama, sejak pensiunya Gigi Riva pada 2013 silam.
"Saya senang berada di sini dan mengisi peran ini, juga karena saya memikirkan siapa yang datang sebelum saya dalam peran seperti Gigi Riva," kata Vialli kepada Tuttomercatoweb disadur Football Italia, Selasa (12/11).
Mantan legenda timnas Italia dan Juventus tersebut sebelumnya dilaporkan tengah berusaha mengambil alih Sampdoria dari kepemilikan Massimo Ferrero. Namun, kesepakatan itu tak berjalan lancar dengan konsorsium CalcioInvest yang dipimpin Vialli gagal mengakusisi klub yang bermarkas di Stadio Luigi de Ferrari.
Kini Vialli diberikan tanggung jawab besar untuk mengembalikan timnas Italia berada di peringkat terbaik FIFA. Presiden FIGC Gabriele Gravina pun sempat menjamu Vialli di kantor federasi di Roma.
"Saya melayani federasi, Mancini dan Gabriele Oriali, dan saya ingin berterima kasih kepada Presiden FIGC (Gabriele Gravina). Saya memakai seragam Azzurri 80 kali dalam karier saya dan saya tahu apa artinya, untuk memahami tekanan," ujar pria yang tengah berjuang menyembuhkan penyakit kanker.
Lebih lanjut, pria berusia 55 tahun tak segan untuk berkolaborasi dengan juru taktik Mancini. Apalagi keduanya sempat membentuk kemitraan yang produktif bagi Blucerchiati pada akhir 1980-an dan awal 1990-an, dengan julukan terkenal 'Goal Twins' pada dekade itu.
"Tentu bekerja dengan Mancio dan staf sangatlah emosional. Dia mengatakan, kita menjadi tua tetapi, bagi saya, bekerja di sini bersama akan membuat kita semua muda."
Vialli tercatat telah mencetak 16 gol dalam 59 caps untuk Gli Azzurri dari 1985 hingga 1992. Ia pun berharap dapat membawa Italia kembali ke jalur semestinya.