REPUBLIKA.CO.ID, PROBOLINGGO -- Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW serta meningkatkan literasi Islami bagi anak-anak, Perpusdes Sang Juara binaan Rumah Zakat di Desa Berdaya Kedungrejoso, Probolinggo mengadakan GEBYAR LOMBA ISLAMI yang berlangsung dari tanggal 8-10 November 2019. Ada 3 jenis lomba yang diselenggarakan setiap harinya yakni lomba adzan, tartil Alquran, dan bercerita sejarah Rasulullah SAW.
Di hari pertama Jumat (8/11) lalu, kategori lomba yang dilaksanakan adalah lomba adzan. Tercatat ada 26 anak yang turut serta mengikuti lomba yang dilaksanakan di ruang baca Perpusdes Sang Juara. Ruang baca menjadi penuh sesak dengan para peserta dan anak-anak yang turut menyaksikan jalannya lomba.
Dimulai ba'da shalat ashar, acara ini dibuka langsung oleh Syarifuddin, Fasilitator Desa Berdaya sekaligus kepala Perpusdes Sang Juara. Satu persatu tiap peserta yang mewakili TPQ dan sekolahnya masing-masing menunjukkan kumandang suara adzan dengan berbagai irama dengan gaya khas anak-anak. Dewan juri yang terdiri dari 2 mahasiswa KKN dari Universitas Nurul Jadid menilai secara objektif akan penampilan tiap peserta.
"Ada 3 poin penilaian dalam lomba adzan ini, yakni Nada, makhraj dan sikap/penampilan peserta" ungkap Kak Viki, salah satu juri menjelaskan kepada para peserta.
Akhirnya terpilih 3 pemenang dalam lomba adzan kali ini yang akan mendapatkan trophy dan piagam dari Perpusdes Sang Juara yang akan diserahkan saat malam puncak pengajian umum yang diselenggarakan oleh pemerintah desa minggu depan.
"Selamat buat para pemenang. Bagi yang lain gak usah kecewa, masih ada lomba tartil dan bercerita yang bisa kalian ikuti besok dan lusa. Yang pasti kalian semua adalah Juara!" kata Syarifuddin menutup acara.