Kamis 14 Nov 2019 20:59 WIB

Siklon Kalmaegi Timbulkan Gelombang Tinggi di Indonesia

Potensi gelombang setinggi 1,25-4 meter dapat terjadi hingga dua hari ke depan.

Gelombang Tinggi. BMG memperkirakan potensi gelombang tinggi di sejumlah perairan Tanah Air.
Foto: Antara
Gelombang Tinggi. BMG memperkirakan potensi gelombang tinggi di sejumlah perairan Tanah Air.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Siklon tropis Kalmaegi yang terjadi di perairan Filipina menyebabkan potensi gelombang tinggi di sejumlah perairan di Indonesia. Informasi dari Humas Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Taufan Maulana yang diterima di Jakarta, Kamis (14/11), potensi gelombang setinggi 1,25-4 meter dapat terjadi hingga dua hari ke depan.

Di Laut Natuna Utara gelombang laut dapat mencapai 2,5 - 4 meter. Di Perairan utara Kepulauan Anambas hingga Kepulauan Natuna, dan Perairan Kepulauan Talaud mencapai 1,25 - 2,5 meter.

Baca Juga

Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya dari timur laut ke tenggara dengan kecepatan 3-25 knot sedangkan di wilayah selatan Indonesia dari timur ke selatan dengan kecepatan 3-25 Knot.

Kecepatan angin tertinggi terpantau di Selat Sunda bagian selatan, perairan selatan Banten, Laut Natuna Utara, perairan timur Lampung, dan Laut Jawa bagian barat. Kondisi ini mengakibatkan peningkatan tinggi gelombang di sekitar wilayah tersebut.

Menurut hasil pantauan BMKG, wilayah yang akan dilanda gelombang setinggi 1,25 meter hingga 2,50 meter atau ketinggian sedang yaitu perairan utara Sabang, perairan barat Aceh, perairan barat Pulau Simeulue hingga Kepulauan Mentawai, perairan Bengkulu-Enggano, Selat Sunda bagian barat dan selatan, Teluk Lampung bagian selatan, Samudra Hindia Barat Aceh hingga Kepulauan Mentawai.

Ketinggian gelombang yang sama juga berpotensi di perairan selatan Jawa hingga Sumba, Selat Bali-Selat Lombok-Selat Alas-Selat Sape bagian selatan, Selat Sumba bagian barat, Selat Ombai, Laut Sawu, perairan selatan Kupang-Rotte, Samudera Hindia selatan Jawa hingga NTT.

Kemudian, di perairan Kepulauan Anambas hingga Natuna, perairan timur Lampung, Laut Jawa bagian barat, Laut Bali, Selat Massa bagian selatan, perairan timur Bitung hingga Kepulauan Sangihe, perairan Kepulauan Talaud, Laut Maluku Bagian Utara, perairan Halmahera Barat bagian utara, perairan utara Pulau Morotai, Laut Halmahera, Samudera Pasifik Utara Halmahera hingga Papua Barat.

Untuk wilayah perairan yang dilanda gelombang setinggi empat meter atau kategori tinggi yaitu Samudera Hindia Barat Bengkulu hingga Selatan Banten dan laut Natuna Utara.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement