Ahad 10 Nov 2019 23:59 WIB

Kemendikbud Berharap Pencak Silat Masuk Warisan Budaya UNESCO

Direktorat Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) bekerja sama dengan Asosiasi Silat Tradisi Betawi Indonesia menggelar

Rep: Ronald Ricardo (cek n ricek)/ Red: Ronald Ricardo (cek n ricek)
Foto: Antara
Foto: Antara

CEKNRICEK.COM -- Direktorat Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) bekerja sama dengan Asosiasi Silat Tradisi Betawi Indonesia menggelar "flash mob" pencak silat di Jakarta bertepatan dengan peringatan Hari Pahlawan Nasional, Minggu, (10/11). Atraksi serentak pencak silat dari beberapa perguruan yang berlangsung di depan Kantor Kementerian, demi mempopulerkan pencak silat.

Tak hanya itu, Kemendikbud juga mengusulkan agar bela diri asli Indonesia itu bisa menjadi warisan budaya tak benda ke Organisasi Pendidikan, Keilmuan, dan Kebudayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (United Nations Educational, Scientific and Cultural Organization atau UNESCO). Upaya ini sudah dijalani Kemendikbud sejak 2017 lalu.

"Kami sudah menyiapkan dossier atau kelengkapan dokumen untuk pengusulan ini. Selain itu kami juga melakukan penelitian apakah masyarakat Indonesia masih akrab dengan pencak silat, dan ternyata hingga saat ini di setiap kecamatan ada perguruan silat yang aktif," kata Direktur Warisan dan Diplomasi Budaya Kemendikbud, Najamudin Ramli seperti dilansir Antara.

Sekadar informasi, pencak silat sendiri memiliki beberapa jenis di Tanah Air, masing-masing memiliki ciri khas sesuai daerah asalnya. Namun, semuanya punya filosofi yang hampir sama, yakni fokus membangun hubungan dengan Sang Pencipta dan dengan sesama manusia.