Jumat 15 Nov 2019 20:09 WIB

Gibran Masih Rahasiakan Nama Cucu Ketiga Jokowi

Gibran menyebut wajah putrinya agak mirip dengan anak pertama, Jan Ethes.

Rep: Binti Sholikah / Red: Teguh Firmansyah
Gibran Rangkabumi Raka.
Foto: republika/Rizkiyan Adhiyuda
Gibran Rangkabumi Raka.

REPUBLIKA.CO.ID, SOLO -- Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka, baru saja dianuerahi anak perempuan yang lahir di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Solo pada Jumat (15/11) pukul 15.46 WIB. Namun, Gibran masih merahasiakan nama anak keduanya bersama sang istri, Selvi Ananda tersebut.

Cucu ketiga Presiden Jokowi tersebut dilahirkan melalui persalinan dengan operasi caesar. Bayi perempuan tersebut lahir dengan berat badan 2,92 kilogram dan panjang badan 46,5 sentimeter.

Baca Juga

"Namanya sudah ada tapi nanti dulu saja. Soalnya mbahnya [Presiden Jokowi] baru perjalanan ke Solo. Ditunggu dulu," ujar Gibran saat jumpa pers di Aula RS PKU Solo Jumat sore.

Gibran mengungkapkan, wajah putrinya tersebut agak mirip dengan wajah anak pertamanya, Jan Ethes Sri Narendra. "Semoga dengan lahirnya anak kedua saya ini bisa membuat Kota Solo semakin adem," harapnya.

Proses persalinan Selvi berlangsung sekitar satu jam. Selvi masuk ruang operasi sekitar pukul 15.30 WIB. Proses kelahiran putri Gibran dan Selvi ditangani oleh tim dari RS PKU Solo dipimpin dokter spesialis kandungan, Soffin Arfian. Dokter Soffin sebelumnya juga menangani proses kelahiran Jan Ethes.

Proses kelahiran cucu ketiga Jokowi tersebut didampingi oleh Menteri Kesehatan RI Terawan Agus Putranto. Ibu Negara Iriana Jokowi juga mendampingi menantunya sejak menjelang persalinan.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِذَا قُمْتُمْ اِلَى الصَّلٰوةِ فَاغْسِلُوْا وُجُوْهَكُمْ وَاَيْدِيَكُمْ اِلَى الْمَرَافِقِ وَامْسَحُوْا بِرُءُوْسِكُمْ وَاَرْجُلَكُمْ اِلَى الْكَعْبَيْنِۗ وَاِنْ كُنْتُمْ جُنُبًا فَاطَّهَّرُوْاۗ وَاِنْ كُنْتُمْ مَّرْضٰٓى اَوْ عَلٰى سَفَرٍ اَوْ جَاۤءَ اَحَدٌ مِّنْكُمْ مِّنَ الْغَاۤىِٕطِ اَوْ لٰمَسْتُمُ النِّسَاۤءَ فَلَمْ تَجِدُوْا مَاۤءً فَتَيَمَّمُوْا صَعِيْدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوْا بِوُجُوْهِكُمْ وَاَيْدِيْكُمْ مِّنْهُ ۗمَا يُرِيْدُ اللّٰهُ لِيَجْعَلَ عَلَيْكُمْ مِّنْ حَرَجٍ وَّلٰكِنْ يُّرِيْدُ لِيُطَهِّرَكُمْ وَلِيُتِمَّ نِعْمَتَهٗ عَلَيْكُمْ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُوْنَ
Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan (basuh) kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki. Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.

(QS. Al-Ma'idah ayat 6)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement