Senin 18 Nov 2019 17:35 WIB

RSUD Belitung Rawat 26 Pasien Demam Berdarah

Pasien demam berdarah di RSUD Belitung didominasi balita.

Red: Ani Nursalikah
Pasien demam berdarah dengue (ilustrasi)
Foto: Republika/Prayogi
Pasien demam berdarah dengue (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BELITUNG -- Sebanyak 26 pasien Demam Berdarah Dengue (DBD) menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Marsidi Judono Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, dalam dua bulan terakhir.

"Mereka (pasien) sebagian ada yang masih menjalani rawat inap dan ada yang sudah diperbolehkan pulang," kata Direktur RSUD Marsidi Judono Belitung, Hendra, Senin (18/11).

Baca Juga

Menurut dia, jumlah pasien penderita DBD di daerah itu dalam dua bulan terakhir mengalami peningkatan yang cukup siginifikan. Pasien didominasi oleh anak-anak berusia tiga sampai lima tahun.

Sejauh ini dua korban meninggal dunia akibat demam yang disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes aegypti tersebut. "Rata-rata usia mereka masih anak-anak dan mereka datang ke RSUD dalam kondisi yang sudah Dengue Shock Syndrome (DSS) dan kondisi trombositnya sudah menurun," ujarnya.