REPUBLIKA.CO.ID, ABU DHABI -- Pelatih Brasil, Adenor Leonardo Bacchi (Tite) enggan menanggapi kritikan Rivaldo, terkait keputusannya memberikan jersey nomor punggung 10 pada Lucas Paqueta. Tite menilai hanya masalah waktu Paqueta akan menjadi pemain penting bagi Selecao.
Sebelumnya, Rivaldo mengecam keputusan Tite memberikan nomor punggung 10 untuk Paqueta dalam laga Selecao kontra Argentina. Sang legenda berpendapat jagoan AC Milan belum layak memakai nomor keramat tersebut.
Tite bertahan dengan keputusannya. Ia menilai hanya masalah waktu, eks Flamengo bakal menjadi pemain besar. "Dia memiliki bakat hebat, jadi kami harus tetap tenang," kata juru taktik 58 tahun, dikutip dari Football Italia, Selasa (19/11).
Pada intinya Tite meminta semua pihak bersabar. Ia optimistis Paqueta bakal menunjukkan sinar terang di Milan. Dengan begitu, tak ada lagi perdebatan soal nomor punggung. "Dia akan menunjukan di lapangan," ucapnya.
Paqueta masih tergabung bersama skuat timnas Brasil. Armada Selecao bakal berujicoba melawan Korea Selatan. Duel tersebut berlangsung di Stadion Mohammed Bin Zayed, Abu Dhabi, Selasa (19/11) malam WIB.
Sebelumnya, Legenda sepakbola Brasil, Rivaldo Vitor Borba Ferreira, kecewa dengan tim nasional negerinya. Ini terkait keputusan Selecao memberikan nomor punggung 10 pada Lucas Paqueta dalam laga Brasil kontra Argentina.
Pertandingan tersebut berlangsung di King Saud University Stadium, Riyahd, Arab Saudi, Sabtu (16/11). Gol tunggal Lionel Messi pada menit ke-13, membuat Argentina menang dengan skor 1-0.
Rivaldo tidak menyoroti kekalahan timnya secara berlebihan. Ia fokus pada kebijakan pelatih Selecao, Adenor Leonardo Bacchi (Tite), yang menyerahkan jersei nomor keramat untuk Paqueta.
"Saya menyaksikan laga Brasil vs Argentina. Saya sedih melihat kostum nomor punggung 10 diberikan ke paqueta," kata eks bomber Barcelona dalam Instagram, dikutip dari Football Italia, Ahad (17/11).
Rivaldo menegaskan, nomor punggung 10 dihormati di seluruh dunia. Khusus Brasil, ada beberapa nama besar yang pernah memakai jersey tersebut. Sejumlah tokoh berkelas tersebut antara lain Pele, Rivelino, Zico, Rivaldo. Kemudian Kaka, Ronaldinho, dan Neymar.
"Tidak bisa diberikan kepada seseorang yang seharusnya berada di bangku cadangan, atau hanya bermain separuh waktu, di sebuah pertandingan," ujar Rivaldo, mengeluhkan.
Ia mengaku tidak menyalahkan Paqueta secara personal. Ia menilai penggawa AC Milan itu akan terus berkembang. Namun, seharusnya pelatih menyadari hal ini. Menurut Rivaldo, Tite cs seperti membebani anak muda 22 tahun itu.
"Dia seharusnya dilindungi, seperti halnya Rodrygo di Real Madrid," ujar peraih Piala Dunia 2022 itu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika