REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK -- Viralnya lirik 'doo doo doo' dari "Baby Shark" tampaknya tak cepat pudar. Terlebih, saat ini lagu pendek dengan tarian unik tentang keluarga hiu itu akan menggelar tur bertajuk "Baby Shark Live".

Tur pertama mereka baru usai baru-baru ini di sejumlah kota di Amerika Utara. Tur selanjutnya akan dimulai pada Maret 2020 di Missouri, Amerika Serikat.

"Target kami adalah anak-anak berusia 2-6 tahun. Itu adalah target utama. Tapi ini untuk keluarga, ini pertunjukan keluarga. Ini adalah orang tua dengan anak-anak mereka. Kakek-nenek dengan cucu-cucu mereka. Ini pertunjukan untuk seluruh keluarga," kata Stephen Shaw, Presiden Round Room Live sebagai penyelenggara tur konser itu, dilansir AP, Selasa (20/11).

Shaw mengatakan, konser itu nantinya hanya membawakan dua kali lagu "Baby Shark". Selebihnya akan diisi dengan kegiatan menyenangkan bersama anak-anak.

Redaktur Pelaksana Perdagangan Publikasi Pollstar, Ryan Borba, menyebut, selama konser pertama "Baby Shark" di Amerika Utara disediakan 3.000 tiket. Beberapa konser itu laku keras dengan semua tiketnya ludes.

Penjualan tiket, menurut Borba, hanya sebagian dari kesuksesan tur pertama itu. Sebab, tur itu juga berhasil menjual berbagai aksesoris unik khas Baby Shark. Terlebih, ada tiket VIP yang memungkinkan peserta tur untuk menggosok sirip karakter Baby Shark.

Tur tersebut, menurut Borba, menujukkan pertumbuhan berkelanjutan dari panggung musik live untuk anak-anak. "Ini meningkat terus dalam beberapa tahun terakhir. Hasrat untuk musik live selalu meningkat dan pertunjukan anak-anak ikut dalam perjalanan itu," ucapnya.

Ikuti Whatsapp Channel Republika