REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Persija Jakarta dalam kepercaya diri tinggi menjelang laga kontra Arema FC pada pekan ke-28 Liga 1 2019. Persija akan menantang Arema di Stadion Kanjuruhan, Kepanjen, Kabupaten Malang pada Sabtu (23/11).
Modal kemenangan yang didapat pada dua pertandingan terakhir membuat pemain Macan Kemayoran optimists bisa mendapatkan hasil bagus di Malang. Sebelumnya dua kemenangan beruntun ditorehkan Persija saat bertemu Borneo FC dan Persela Lamongan. Saat itu Ismed Sofyan sukses menang dengan skor 4-2 dan 4-3. Hasil itu membuat Macan Kemayoran menjauhi zona bahaya.
Namun asisten pelatih Sudirman meminta kepada anak asuhnya tetap bekerja keras agar bisa mencuri poin di kandang Singo Edan. “Pastinya meningkatkan motivasi apalagi dua laga kemarin berat menurut saya. Tapi pemain bisa lewati itu dengan kemenangan. Itu sekali lagi sangat bagus untuk menghadapi Malang,” ujar Sudirman, dikutip dari laman resmi Persija, Rabu (20/11).
Ia menegaskan, para penggawa Persija mesti mengingat bahwa mereka belum aman dengan poin saat ini. Macan Kemayoran wajib memenangkan laga sisa agar bisa lepas dari jeratan degradasi. Persija saat ini menempati posisi 12 dengan nilai 34 dari 27 laga. Posisi Marko Simic dkk hanya unggul tujuh poin dari batas atas zona degradasi.
"Jadi harus berusaha menangkan setiap laga. Menang di Malang mental akan lebih termotivasi. Apalagi setelah itu lawan Persipura di kandang. Jadi modal penting untuk raih hasil maksimal,” tegasnya.
Sudirman menilai tak mudah meenghadapi Arema yang dibesut Milomir Sesilija. Sebab, Singo Edan memiliki kualitas tim sangat baik dan memiliki rekor bagus saat bermain di kandang.
“Apalagi Aremania suporter yang bisa bakar semangat pemain-pemain Arema. Kami harus waspada. Mereka tim bagus,” kata dia.