Senin 25 Nov 2019 13:45 WIB

Dua Pendaki Berhasil Dievakuasi dari Gunung Salak

Dua pendaki yang merupakan pasutri sempat tersesat di Gunung Salak

Gunung Salak, Bogor.
Foto: Antara
Gunung Salak, Bogor.

REPUBLIKA.CO.ID, CIBINONG - Dua pendaki sepasang suami istri (pasutri), Franki Malau (40) dan Ledi Arisandi Sitanggang (37) berhasil dievakuasi oleh Tim Gabungan setelah tersesat di Gunung Salak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

"Pada Ahad sekitar pukul 23.30 WIB, tim telah berhasil mengevakuasi kedua orang pendaki yang tersesat tersebut di area Blok Geger Buntu Gunung Salak dalam keadaan selamat," ujar Kasubag Humas Polres Bogor, AKP Ita Puspitalena, Senin (25/11).

Menurutnya, kejadian tersebut berawal ketika Kantor Polsek Cijeruk, Polres Bogor menerima laporan dari masyarakat setempat mengenai adanya dua pendaki Gunung Salak yang tak kunjung turun, meski hari sudah gelap.

Setelah mendapatkan laporan tersebut, Kapolsek Cijeruk, Kompol Nurahim bersama anggotanya dibantu oleh tim dari TNI dan Tim SAR Khatulistiwa serta warga masyarakat, bergegas meluncur untuk menyisir lokasi.

"Kemudian Tim pencari pendaki yang diduga tersesat tersebut, dengan dipimpin oleh Kompol Nurahim Kapolsel Cijeruk melakukan pencarian," kata AKP Ita.

Setelah ditemukan oleh tim sekitar pukul 23.30 WIB, dua pendaki tersebut diketahui berstastus pasangan suami istri. Keduanya merupakan warga Kramat Jaya, Jakarta Pusat, DKI Jakarta.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement