REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Produk-produk peserta Program One Pesantren One Product (OPOP) akan berpartisipasi pada 7th OIC (Organization of Islamic Cooperation) Halal Expo 2019 di Kota Istanbul-Turki pada 28 Oktober 2019- 1 Desember 2019.
Menurut Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil (KUK) Provinsi Jabar, Kusmana Hartadji, dinasnya mengirimkan lima pesantren peserta OPOP. Yakni, Koppotren Al – Ittifaq (Kabupaten Bandung), Koppotren Daarut Tauhid (Kota Bandung), Koppontren Fathiyya Al-Idrisiyyah(Kabupaten Tasikmalaya), Kopontren Al-Ashriyyah Nurul Iman Sejahtera(Kabupaten Bogor), dan Kopontren Husnul Khotimah (Kabupaten Kuningan).
Kusmana mengatakan, produk unggulan peserta OPOP yang akan tampil di pameran tersebut yakni produk pertanian seperti sayuran dan buah-buahan, produk fashion, produk perikanan, produk kesehatan black diamond dan kerajinan batik, produk olahan makanan dan minuman.
"Kegiatan pameran ini merupakan bagian dari tahapan program OPOP yang dilaksanakan oleh Dinas KUK Provinsi Jawa Barat," ujar Kusmana kepada wartawan, Selasa (26/11).
Program OPOP lahir digagas oleh Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil dalam mewujudkan Pesantren Juara. OPOP ini merupakan salah satu bagian dari 17 program Pesantren Juara. Program ini bertujuan untuk pemberdayaan serta meningkatkan kemandirian ekonomi pesantren.