REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Paruh pertama Liga Primer Inggris masih menyisakan enam pekan lagi, sebelum bursa transfer musim dingin dibuka pada Januari 2020. Namun, beberapa pelatih sudah masuk dalam daftar yang terancam dipecat klubnya, usai performa buruk yang ditampilkan sampai pekan ke-13 ini.
Berikut adalah daftar pelatih Liga Primer Inggris yang terancam dipecat oleh klubnya, dikutip dari BBC, Selasa (26/11):
- Unai Emery
Kabar Unai Emery dipecat oleh Arsenal kian menguat, usai the Gunners ditahan imbang 2-2 oleh Southampton. Hasil itu membuat Arsenal tak pernah menang dalam enam pertandingan terakhir. Sejak menang dua kali beruntun di awal musim, Arsenal hanya dua kali menang dalam 11 laga terakhir Liga Inggris.
Akibatnya, Arsenal kini tertinggal delapan poin dari zona Liga Champions. Enam pertandingan tanpa kemenangan secara beruntun pun merupakan catatan terburuk Arsenal sejak 1998. Bahkan saat ini Arsenal berada pada poin terendah dalam 13 pertandingan liga sejak musim 1983/84.
- Marco Silva
Marco Silva
Kekalahan 0-2 di Goodison Park oleh Norwich City membuat Everton merosok ke posisi 15. Selain itu, Everton juga hanya berjarak empat poin dari zona degradasi. The Toffes, yang finis di posisi delapan musim lalu, sudah kalah enam dari sembilan pertandingan dan hanya sekali clean sheet dalam 11 laga. Sehingga membuat posisi Silva terancam. Bahkan, bebeapa nama sudah diisukan akan menggeser Silva.
Sejak awal musim lalu, Everton selalu gagal menang setiap kali tertinggal lebih dulu di liga. Jabatan Silva akan ditentukan oleh laga berat Everton dalam empat pertandingan ke depan, yaitu lawan Leicester City, sebelum berhadapan dengan Liverpool, Chelsea, dan Manchester United.
- Manuel Pellegrini
Manuel Pellegrini
Kekalahan West Ham 2-3 oleh Tottenham Hotspur akhir pekan lalu kian mengancam posisi Pellegrini. Sebab kemenangan Spurs itu membuat the Hammers kalah tiga kali beruntun. Bahkan West Ham sudah tak merasakan kemenangan dalam delapan pertandingan terakhir.
West Ham hanya mengoleksi dua poin dari 21 poin yang bisa diraih, sehingga membuatnya tenggelam di posisi 16 atau zona degradasi. West Ham sudah kebobolan paling tidak tiga gol dalam tiga pertandingan secara beruntun untuk pertama kalinya, sejak 2016 saat masih ditangani Slaven Bilic.