REPUBLIKA.CO.ID, BANJARMASIN -- Pelatih PS Barito Putera, Djadjang Nurdjaman memastikan timnya bakal bermain maksimal melawan PSS Sleman, pada pertandingan lanjutan Liga 1 Indonesia di Stadion Demang Lehman Martapura, Kalimantan Selatan, Kamis (27/11) besok. Djadjang tak mau PS Barito Putera kehilangan satu poin pun di laga kandang.
"PSS klub promosi yang luar biasa prestasinya dan dibuktikan dengan berada di papan atas klasemen. Apalagi tim ini dikenal suka mencuri poin di kandang lawan, kita jangan sampai tidak waspada,"kata Djadjang dalam jumpa pers di Stadion Demang Lehman, Rabu (27/11).
Mantan pelatih Persib Bandung mengaku tahu betul reputasi tim PSS Sleman ini jika main di kandang lawan, hingga perlu strategi khusus untuk menaklukkannya. Namun, kata dia, Barito Putera bukan tanpa halangan karena ada dua pemain yang dipastikan tidak bisa main yaitu Andri Ibo yang menjalani hukuman larangan bermain karena dapat kartu merah saat melawan Persib Bandung serta Roni. Hanya saja, Djadjang mengaku sudah menyiapkan penggantinya.
"Ada M Nazar dan Gavin Kwan yang bisa menggantikan mereka, saya yakin mereka bisa bermain baik nantinya," kata Djadjang menambahkan.
Kedua pemain tersebut, kata dia, memiliki kemampuan yang sama dengan pemain yang diganti demi mengimbangi pemainan lawan yang sering melakukan serangan dari sektor sayap. "Kita hanya punya waktu singkat setelah lawan Persib Bandung. Tapi bagaimana pun kita harus siap segalanya, apalagi kita main di kandang ini," kata mantan pelatih Persebaya Surabaya itu.
Dia memastikan, timnya akan bermain menyerang sejak awal demi mendapatkan gol cepat. Apalagi kemenangan sangat dibutuhkan untuk mengontrol posisi pada klasemen. Barito Putera hingga pertandingan yang ke-28 Shopee Liga 1 musim 2019 masih berada di peringkat ke-14 dengan mengumpulkan angka 41 poin, jauh tertinggal dari PSS Sleman yang sudah mengumpulkan 40 poin di posisi ke-8 klasemen sementara.