REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya mengatakan, perhutanan sosial adalah modal optimisme bangsa untuk menuju Indonesia maju. Hutan sosial juga dapat menjaga serta mengembangkan ketahanan nasional.
"Masyarakat perhutanan sosial menjadi bagian penting dalam memajukan bangsa dan negara Indonesia," jelas Siti dalam acara penganugerahan tokoh hutan sosial dalam rangka Festival PeSona di Jakarta, Kamis.
Menurut Siti, dia melihat dua unsur penting dalam perhutanan sosial, yaitu optimisme dan resiliansi atau ketahanan. Optimistik, menurut dia, bukan hanya berpikir positif, tapi juga mampu membayangkan alternatif lain dan berupaya mencapainya secara realistik.
Siti mengungkapkan, tidak kurang dari 770 ribu kepala keluarga mengantungkan kehidupannya di atas lahan tidak kurang dari 3,43 juta hektare hutan sosial. Arealnya mendatang akan menjadi 12,7 juta hektare.