BEKASI, AYOBANDUNG.COM -- Sesosok bayi mungil berjenis kelamin perempuan ditemukan dalam kardus yang diletakkan di depan sebuah sekolah di Rawalumbu, Bekasi Barat, Kamis (28/11/2019). Sang ibu pun menyelipkan sebuah surat.
Kasubbag Humas Polres Metro Bekasi Kota Erna Ruswing Andari menjelaskan, isi surat tersebut berisi ungkapan rasa sayang pada anaknya sekaligus permohonan maaf karena tidak sanggup merawat dengan layak.
AYO BACA : Perhatikan Hal Ini Sebelum Melintasi Flyover Kranji Bekasi
“Kira-kira isinya begitu (ungkapan sayang dan maaf). Ini (ibunya) belum ketemu, masih dicari,” kata Erna saat dihubungi Ayobekasi.net.
Dia menuturkan, kronologi penemuan bayi bermula dari seorang warga yang hendak menyiapkan dagangan, kemudian terkejut dengan suara tangisan. Begitu didekati, ternyata ada bayi di dalam kardus lengkap dengan selimut dan secarik surat yang ditulis tangan.
AYO BACA : Jari Bengkak Tersangkut Cincin, Kakek di Bekasi Minta Pertolongan Damkar
“Kondisi bayi saat ditemukan sehat alhamdulillah. Cantik banget bayinya,” ujarnya.
Saat ini, bayi malang itu dibawa ke RSUD Kota Bekasi untuk dipastikan kondisi kesehatannya. Kemudian bayi itu dibawa ke Dinas Sosial untuk perawatan lebih lanjut.
Adapun isi lengkap surat sang ibu bayi sebagai berikut:
“Untuk anakku sayang, 7 November 2019 kamu terlahir ke dunia. Bayi kecil yang sangat cantik. Kami menyayangimu nak. Maafkan kami kalau kami harus menitipkan kami di panti asuhan, bukan karena kami tidak sayang atau kami membencimu, namun karena keadaan yang tidak memungkinkan dan situasi yang rumit yang memaksa kami harus melakukan ini. Grace anakku, tumbuh jadi anak yang baik ya..Kamu pasti akan jadi anak baik..Kamu harus jadi wanita yang kuat, baik, pintar, dan berguna. Di manapun kamu berada, kami akan selalu mendoakan yang terbaik untukmu nak..Kami menyayangimu..
Untuk ibu panti, tolong rawat anak saya. Karena keadaan yang tidak memungkinkan, saya terpaksa menaruh anak saya di sini. Mohon maaf jika caranya kurang baik. Tolong saya dan rawat anak ini, saya sangat mengasihinya. Saya hanya ingin anak saya dapat hidup lebih baik dan layak. Nama anak ini, Grace.”
AYO BACA : Enam Mafia Pengaturan Skor Liga 3 di Bekasi Ditangkap