Jumat 29 Nov 2019 08:33 WIB

Tiga Tahun Seusai Kecelakaan Pesawat, Chapecoense Degradasi

Klub Brasil ini kehilangan 19 pemain pada kecelakaan pesawat 28 November 2016.

Rep: Eko Supriyadi/ Red: Endro Yuwanto
Tim Chapecoense berpose menjelang pertandingan Copa Libertadores melawan wakil Venezuela, Zulia, Rabu (8/3) pagi WIB.
Foto: AP Photo/Fernando Llano
Tim Chapecoense berpose menjelang pertandingan Copa Libertadores melawan wakil Venezuela, Zulia, Rabu (8/3) pagi WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, CHAPECO -- Klub Brasil, Chapecoense, terdegrasi untuk pertama kalinya dalam tujuh musim. Turunnya Chapecoence ke kasta kedua Liga Brasil itu terjadi tiga tahun setelah kecelakaan pesawat yang menewaskan sebagian besar pemainnya.

Chapecoense kalah 0-1 di kandang sendiri oleh Botafogo tengah pekan ini, untuk mengakhiri harapan bisa terus tampil di divisi utama. Hasil tersebut membuat Chapecoense menempati peringkat dua terbawah dari 20 tim, setelah hanya mengoleksi 28 poin dengan tiga pertandingan tersisa.

Chapecoense lolos ke Serie A untuk pertama kalinya pada 2014. Klub ini finis di posisi 15 dan 14 dalam dua musim pertamanya.

''Saya ingin minta maaf kepada fan karena tidak meraih tujuan untuk bertahan di divisi (utama). Saya pastikan bahwa Chapecoense akan kembali dengan lebih kuat,'' kata pelatih Chapecoense, Marquinhos Santos, dikutip dari ESPN, Jumat (29/11).