Massa yang tergabung dari Jaringan Jeda Iklim bersama Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) melakukan aksi di Taman Aspirasi, Jakarta, Jumat (29/11). (FOTO : Thoudy Badai_Republika)
Massa yang tergabung dari Jaringan Jeda Iklim bersama Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) melakukan aksi di Taman Aspirasi, Jakarta, Jumat (29/11). (FOTO : Thoudy Badai_Republika)
Massa yang tergabung dari Jaringan Jeda Iklim bersama Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) melakukan aksi longmarch menuju Taman Aspirasi, Jakarta, Jumat (29/11). (FOTO : Thoudy Badai_Republika)
Massa yang tergabung dari Jaringan Jeda Iklim bersama Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) melakukan aksi longmarch menuju Taman Aspirasi, Jakarta, Jumat (29/11). (FOTO : Thoudy Badai_Republika)
Massa yang tergabung dari Jaringan Jeda Iklim bersama Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) melakukan aksi di Taman Aspirasi, Jakarta, Jumat (29/11). (FOTO : Thoudy Badai_Republika)
Massa yang tergabung dari Jaringan Jeda Iklim bersama Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) melakukan aksi longmarch menuju Taman Aspirasi, Jakarta, Jumat (29/11). (FOTO : Thoudy Badai_Republika)
Massa yang tergabung dari Jaringan Jeda Iklim bersama Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) melakukan aksi longmarch menuju Taman Aspirasi, Jakarta, Jumat (29/11). (FOTO : Thoudy Badai_Republika)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ratusan pegiat lingkungan hidup berjalan kaki menuju Taman Aspirasi Jakarta, Jumat (29/11). Aksi yang diikuti massa yang tergabung dari Jaringan Jeda Iklim bersama Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) bergerak membawa spanduk poster dan berbagai atribut aksi.
Aksi Global Climate Strike tersebut dalam rangka Konferensi Perubahan Iklim PBB ke 25 (COP25) serta mendesak pemerintah untuk menyatakan darurat iklim sehingga mampu memobilisasi sumber daya dan usaha untuk mengatasi krisis iklim. Foto : Thoudy Badai
sumber : Republika
Advertisement