Senin 02 Dec 2019 14:36 WIB

Serahkan Formulir, Indra Ingin Pemilihan Tertutup

Indra menyerahkan formulir dan persyaratan sebagai caketum Golkar.

Rep: Arif Satrio Nugroho/ Red: Teguh Firmansyah
Caketum Golkar Indra Bambang Utoyo resmi mengumpulkan formulir pendaftaran sebagai caketum ke DPP Golkar, Jakarta, Senin (2/12).
Foto: Republika/Arif Satrio Nugroho
Caketum Golkar Indra Bambang Utoyo resmi mengumpulkan formulir pendaftaran sebagai caketum ke DPP Golkar, Jakarta, Senin (2/12).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon ketua umum Golkar Indra Bambang Utoyo resmi menyerahkan formulir pendaftaran dan seluruh persyaratan sebagai ketua umum ke DPP Partai Golkar, Jakarta pada Senin (2/12). Di kesempatan itu, Indra mendorong agar pemilihan dilakukan tertutup.

"Kalau tertutup tidak ada pengaruh segala macam," kata Indra Bambang Utoyo usai menyerahkan formulir, Senin siang.

Baca Juga

Indra merujuk pada Munas di Bali beberapa tahun silam dengan pemilihan tertutup. Ia juga menegaskan, sebaiknya dukungan dan penjaringan pemilih dilakukan di dalam Munas, bukan saat sebelum Munas.

Indra Bambang Utoyo sendiri menjadi caketum yang cukup santer memprotes panitia Musyawarah Nasional (Munas) saat syarat dukungan tertulis 30 persen dari para pemilik suara muncul sebelum menjadi calon. Padahal, waktu pendaftaran hanya beberapa hari, mulai 28 November sampai 2 Desember 2019.