REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON – Selama masa angkutan Natal 2019 dan Tahun Baru 2020, PT KAI menyiapkan 26 KA tambahan yang melintasi wilayah Daop 3 Cirebon. Hal itu dilakukan untuk melayani para penumpang yang diprediksi mengalami peningatan sebesar lima persen dibandingkan tahun lalu.
Manajer Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Luqman Arif, menyebutkan, 26 KA tambahan itu yakni KA Argo Lawu Fakultatif relasi Solo – Gambir (PP), KA Argo Dwipangga Fakultatif relasi Solo – Gambir (PP), KA Taksaka Fakultatif relasi Yogyakarta – Gambir (PP) dan KA Argo Muria Fakultatif relasi Semarang Tawang – Gambir (PP).
Selain itu, KA Argo Sindoro Fakultatif relasi Semarang Tawang – Gambir (PP), KA Gajayana Fakultatif relasi Malang - Gambir (PP), KA Sembrani Fakultatif relasi Surabaya Pasarturi - Gambir (PP), KA Purwojaya Fakultatif relasi Cilacap - Gambir (PP), KA Kutojaya Utara Fakultatif relasi Kutoarjo - Pasar Senen (PP), KA Sawunggalih Fakultatif relasi Kutoarjo - Pasar Senen (PP), KA Matarmaja Nataru relasi Malang - Pasar Senen (PP), KA Brantas Nataru relasi Blitar - Pasar Senen (PP) dan KA Kertajaya Nataru relasi Surabaya Pasarturi - Pasar Senen (PP).
"Setiap KA itu masing-masing berjumlah dua KA,’’ kata Luqman, Rabu (4/12).
Luqman menyebutkan, pada masa Nataru tahun ini, PT KAI mengoperasikan 137 perjalanan KA. Selain 26 KA tambahan yang melintasi wilayah Daop 3 Cirebon, dari jumlah KA yang dioperasikan itu juga terdiri dari 111 KA reguler.
‘’Jumlah itu meningkat dari tahun sebelumnya yang hanya 134 perjalanan KA,’’ 'kata Luqman.
Luqman menambahkan, volume penumpang pada masa Nataru 2019/2020 untuk keberangkatan di wilayah Daop 3 Cirebon diperkirakan mencapai 137.728 penumpang. Jumlah itu meningkat lima persen dibandingkan masa Nataru 2018/2019 yang mencapai 131.364 penumpang.
Adapun masa angkutan Nataru 2019/2020 yang ditetapkan PT KAI berlangsung selama 18 hari. Yakni, mulai 19 Desember 2019 sampai 5 Januari 2020.