Kamis 05 Dec 2019 16:23 WIB

Binaan Rumah Zakat Buat Kopi dan Teh dari Bakau

Mangrove bisa diolah menjadi kopi, teh dan madu.

Desa Berdaya Tanjung, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan menyulap mangrove menjadi kopi.
Foto: rumah zakat
Desa Berdaya Tanjung, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan menyulap mangrove menjadi kopi.

REPUBLIKA.CO.ID, PAMEKASAN –- Desa Berdaya Tanjung, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan menyulap mangrove menjadi kopi. Salah satu penerima manfaat program ini adalah Slaman.

Slaman sudah terkenal di kalangan UKM Pamekasan bahkan sudah dikenal ke luar Madura. Produk yang di ciptakan Slaman adalah kopi mangrove, teh mangrove, dan madu mangrove.

Baca Juga

 

Produknya sudah memiliki sertifikat halal dari MUI, izin produksi, dan izin lainnya. Slaman sudah banyak mendapatkan penghargaan dari pihak terkait UKM.

Dalam pengelolaanya ia tidak sendiri akan tetapi bersama kelompoknya. Dengan begitu, dia bisa mengahasilkan produksi produk yang berkualitas.

Irul selaku Fasilitator Desa Berdaya Tanjung kunjung Slaman dan melihat proses dari sekedar buah mangrove hingga menjadi kopi mangrove.

“Kami sangat berharap bisa mengadopsi semangat dan perjuangannya Bapak Slaman untuk di praktikkan di desa kami desa Tanjung, sehingga kami bisa mengangkat perekonomian UKM desa Tanjung di bidang home industri makanan olahan,” ujar Irul.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement