REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan akan menghadiri peresmian masjid pusat di Cambridge, Inggris. Erdogan saat ini sedang berada di London untuk menghadiri pertemuan NATO.
Erdogan kemungkinan besar akan bertolak ke Cambridge usai pertemuan tersebut. Dia rencananya akan menghadiri upacara pembukaan masjid bersama dengan Menteri Luar Negeri Turki Mevlut Cavusoglu dan Menteri Perbendaharaan dan Keuangan dan Pertahanan Nasional.
Seperti diwartakan Cambridge Independent, Kamis (5/12), Erdogan diundang oleh Yusuf Islam atau yang sebelumnya dikenal sebagai Cat Stevens. Dia merupakan pengurus Masjid Pusat Cambridge ketika Islam mengunjungi Turki pada November.
Masjid Cambridge didanai oleh donasi lebih dari 10 ribu perusahaan publik dan swasta baik dari dalam dan luar negeri. Lembaga pemerintahan serta perusahaan swasta Turki menjadi donor utama bersama dengan Yayasan Nasional Qatar.
Ratusan orang telah diundang untuk menghadiri pembukaan masjid tersebut. Otoritas Inggris lantas menutup akses kendaraan dan membatasi jalur pejalan kaki di sepanjang bagian Mill Road dan beberapa jalan disekitarnya.
Sejumlah penutupan jalan akan dilakukan ketika pembukaan resmi berlangsung. Penutupan akan dilakukan antara pukul 09.00 dan 18.00 waktu setempat.
"Menutup jalan memungkinkan setiap orang untuk hadir dengan aman," kata Kepala Inspektur Kepolisian Paul Ormerod.
Sementara, jalan yang akan terdampak pembukaan masjid tersebut adalah Mill Road dari persimpangan dengan Coleridge Road ke Brooks Road; Vinery Road dari Mill Road ke Romsey Road; St Philip’s Road dari Hemingford Road ke Vinery Road; Seymour Street dari Vinery Road ke Mill Road; Suez Road dari Mill Road ke Marmora Road; Madras Road dari Mill Road ke Marmora Road; dan Hobart Road dari Mill Road ke Marmora Road.