REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jakarta International Jazz Festival (JakJazz) kembali hadir di tahun 2020 mendatang. Malam ini, Jumat (6/12), kickoff konser JakJazz'in Aja diselenggarakan di Livespace @Lot 8 SCBD, Jakarta.
Barry Likumahuwa menjadi salah satu bintang malam ini. Ia mengaku antusias kembali hadir di panggung jazz yang sudah membesarkan namanya ini.
"Saya senang banget. Saya merasa nostalgia banget karena saya besar, tumbuh besar dengan JakJazz festival dari tahun 1988 saya datang. Saya masih umur 5 tahun udah ikutan nonton. Saya ketemu dengan artis-artis idola saya dulu, pertama ketemu di Jak Jazz," ujarnya saat ditemui wartawan sebelum manggung di konser.
Ditahun 2006, pertama kalinya Barry tampil bersama Barry Likumhuwa Project (BLP). Sebenarnya kala itu, Barry belum memiliki band sendiri karena masih menjadi band pengiring Glenn Fredly. Namun ia kemudian mengumpulkan teman-teman sesama musisi jazz hingga lahirlah BLP.
"Nah itu pertama kali terjadi di JakJazz 2006. Buat saya bisa ikutan lagi di JakJazz ini saat ini kehomatan banget, nostalgik, banget, sentimentil banget. Karena ya sudah jadi bagian kehidupan saya, dari saya masih kecil sampai saya jadi musisi musisi dengan nama sendiri pun juga karena JakJazz," ujarnya.
Malam ini Barry akan membawakan sekitar 7 sampai 8 lagu. Beberapa di antaranya akan kolaborasi dengan Cantika Abigail dan Mergie Segers.
"Paling banyak 7 sampai 8 lagu paling banyak lah. Kalau di jazz tuh kan kita kan dikasih durasi ya dan kalau jazz dikasih durasi 40 menit paling bisa 4 atau 5 lagu paling banyak. Karena sudah ada solo. Kita usahakan untuk bisa memberikan pengalaman yang berbeda dari biasanya. Juga nggak pengen cuman sekedar instrumental aja, pengen orang yang datang pun menikmati malam hari ini makanya sebisa mungkin kita akan bawain tujuh lagu," ungkapnya.