Senin 09 Dec 2019 22:06 WIB

Kabupaten Batang Dilanda Angin Kencang

Angin kencang menumbangkan pohon dan merusak rumah warga.

Red: Nora Azizah
Hujan deras disertai angin kencang yang melanda di tiga kecamatan, Kabupaten Batang, Jawa Tengah (Ilustrasi)
Hujan deras disertai angin kencang yang melanda di tiga kecamatan, Kabupaten Batang, Jawa Tengah (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BATANG -- Hujan deras disertai angin kencang yang melanda di tiga kecamatan, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, menumbangkan belasan pohon dan merusak rumah warga, Senin (9/12). Tidak ada korban jiwa dalam bencana tersebut, namun jaringan listrik sempat padam beberapa jam di tiga wilayah itu yaitu Kecamatan Warungasem, Wonotunggal, dan Bandar.

Beberapa warga secara bergotong royong tampak menyingkirkan pohon yang menimpa sebuah rumah milik warga dan menyingkirkan batang pohon yang tumbang. Warga Desa Sidorejo Abdullah mengatakan sebelum terjadi angin kencang, kondisi cuaca memang sudah mendung dan gelap, serta kemudian terjadi hujan yang sangat lebat.

Baca Juga

"Saat itu, suara angin dan hujan terdengar gemuruh sehingga warga pada ketakutan. Di saat warga, mencari tempat yang aman, mendadak terdengar suara pohon tumbang yang menimpa rumah warga," katanya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Batang, Ulul Azmi, mengatakan beberapa desa yang dilanda angin kencang tersebut adalah Desa Sidorejo, Pandansari, dan Pesaren, Kecamatan Warungasem.

"Memang beberapa pohon tumbang menimpa sebuah rumah penduduk di Desa Sidorejo dan ada juga pohon yang menghalangi jalan desa. Namun, pohon yang tumbang tersebut sudah disingkirkan oleh warga secara bergotong royong," katanya.

Ia mengatakan, memasuki musim hujan warga diimbau terus meningkatkan kewaspadaannya karena bencana bisa terjadi secara mendadak. Bagi wilayah bagian atas seperti Kecamatan Bandar, Blado, Reban, dan Tersono, kata dia, rawan tanah longsor sedang bagian wilayah bawah seperti Kecamatan Batang Kota, Warungasem, dan Gringisng rawan banjir dan angin kencang.

Menurut dia, untuk mengantisipasi pohon tumbang, BPBD sudah melakukan kerja sama dengan instansi terkait untuk memangkas pohon yang berada di pinggir jalan. "Kita sudah melakukan pengeprasan pohon yang berada di pinggir jalan. Adapun, pohon yang tumbuh tinggi di permukiman, kami serahkan pada warga agar menebang pohon yang rawan tumbang," katanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement