REPUBLIKA.CO.ID, MAROS-- Pesantren Hidayatullah Makassar melakukan ujian tahfizh lima juz dan 40 hadis bagi santri tahfizh Ummul Qura Pucak Maros, Sulawesi Selatan, Rabu (4/12). Pesantren tahfizh Ummul Qura merupakan satu departemen dari Yayasan Al Bayan Hidayatullah Makassar.
Menurut Ustaz Anwar, penanggung jawab tahfizh Ummul Qura, ujian tahfizh lima juz ini diikuti oleh 12 santri. "Alhamdulillah, ujian tahfizh lima juz dengan sekali duduk tersebut merupakan ujian berkala bagi santri tahfizh untuk menguji hafalannya," ujar Ansar dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Ia menambahkan, saat ini ada 85 santri Ummul Qura yang fokus dalam program hafalan atau tahfizh.
Menurut Ahmad Harun, kepala departemen tahfizh Ummul Qura, para santri tahfizh Ummul Qura terdiri dari siswa SMP dan SMA yang fokus dalam program hafalan.
"Insya Allah untuk tahun ajaran 2020, Pesantren Tahfizh Ummul Qura akan menerima dua kelas tahfizh untuk tingkat SMP dan SMA," ujar Harun.
Harun berharap, dari tahfizh ini akan lahir generasi Qurani yang unggul dan berkarakter.