Karyawan berjalan di dekat layar pergerakan saham di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Jumat (13/12/2019). (FOTO : RENO ESNIR/ANTARA FOTO)
President Director PT Uni-Charm Indonesia Tbk Yuji Ishil (tengah), menyaksikan proses penawaran saham kepada umum, di Jakarta, Jumat (13/12/2019). (FOTO : AUDY ALWI/ANTARA FOTO)
Pekerja mensortir biji kopi di perkebunan Malangsari PTPN XII Kalibaru, Banyuwangi, Jawa Timur, Jumat (13/12/2019). (FOTO : BUDI CANDRA SETYA/ANTARA FOTO)
Pegawai Mandiri Syariah (kanan), melayani nasabah di Branch Digital Mandiri Syariah, Thamrin, Jakarta, Jumat (13/12/2019). (FOTO : AUDY ALWI/ANTARA FOTO)
Warga merawat bibit tanaman Vanili (Vanilla planifolia) varietas Planivolia di kebun pembibitan Vanili Kedu Farm desa Kedu, Temanggung, Jawa Tengah, Jumat (13/12/2019). (FOTO : ANIS EFIZUDIN/ANTARA FOTO)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indeks harga saham gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) akhir pekan ditutup menguat seiring penundaan kenaikan tarif oleh AS terhadap produk-produk asal China.
IHSG Jumat (13/12) sore ditutup menguat 57,92 poin atau 0,94 persen ke posisi 6.197,32. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau indeks LQ45 bergerak naik 15,42 poin atau 1,57 persen menjadi 997,65. Berikut berita foto lintas ekonomi selengkapnya.
sumber : Republika, Antara
Advertisement