REPUBLIKA.CO.ID, BUENOS AIRES -- Sejumlah turis Inggris menjadi korban kekerasan oleh perampok bersenjata yang mengendarai sepeda motor. Hal ini pun membuat salah satu turis tewas dan satu lainya mengalami luka-luka.
Dilansir dari EveningStandard pada Ahad (15/12), perampok itu melakukan aksinya dengan menyerang para turis tersebut di depan salah satu hotel bintang lima di Argentina. Kedua korban itu merupakan seorang pria dengan usia 28 tahun dan 35 tahun.
Saat kejadian pada Sabtu (14/12), kedua orang tersebut tengah berdiri di depan Faena Art Hotel di Buenos Aires. TIba-tiba, sekitar pukul 11 waktu setempat, perampok menyerang dan membuat turis yang berusia 35 tahun mengalami cidera serius karena terdapat peluru yang masuk ke bagian bawah lengan dan menembus ke paru-paru.
Cidera itu pun kemudian membuatnya harus kehilangan nyawa. Sedangkan turis yang berusia 28 tahun masih dapat terselamatkan karena peluru hanya mengenai bagian paha. Para korban pun sempat dialarikan ke Rumah Sakit Argerich untuk mendapat perawatan intensif.
Seorang saksi bernama Florencia mengatakan, dirinya sempat terkejut saat tiba-tiba terjadi keributan di depan hotel tersebut. Setelah itu, ia pun melihat salah satu turis telah dalam keadaan berlumuran darah.
Sesaat setelah itu, ia baru mengetahui bahwa keributan itu disebabkan oleh adanya upaya perampokan bersenjata terhadap turis tersebut. Sejumlah saksi lain pun mengatakan bahwa para perampok tiba-tiba datang dengan menggunakan sepeda motor.
Setelah terjadi penembakan, beberapa saat kemudian para korban dijemput dengan tiga unit mobil ambulan. Setelah itu, kepolisian setempat pun langsung melakukan upaya pengejaran dengan bekal rekaman CCTV di sekitar lokasi.