REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Pelatih kepala Borneo FC Mario Gomez mengaku puas ketika anak asuhnya hanya meraih satu poin saat meladeni Semen Padang pada laga pekan ke-33 Liga 1 2019. Borneo FC ditahan imbang Semen Padang 1-1 di Stadion Haji Agus Salim Kota Padang, Selasa (17/12)
"Kam berjuang mendapatkan tiga poin di laga ini namun belum berhasil mewujudkannya dan kita dapat satu poin," kata dia.
Menurut dia anak asuhnya telah berjuang keras menciptakan peluang bahkan mereka mendapatkan penalti. Namun kesempatan itu tidak dapat dimanfaatkan dengan optimal.
"Kami akan fokus di laga akhir di kompetisi ini yakni menghadapi Persipura," kata dia.
Menurut dia laga menghadapi Semen Padang cukup berat dan mereka merupakan tim yang bagus. Ia mengaku kaget tim berjuluk Kabau Sirah harus turun kasta musim depan. Sebab, ia menilai Semen Padang tim yang bagus dan memberikan perlawanan yang berat.
"Saya tidak tau dimana kesalahannya sampai mereka turun," katanya.
Sementara itu pemain Borneo Ulul Azmi mengatakan pemain telah berjuang keras untuk mencetak gol
"Kami sudah dapat penalti tapi tidak gol dan saya mencetak gol tapi dianulir oleh wasit," kata dia.
Ia mengatakan tim ini datang ke Padang untuk meraih poin penuh namun hasilnya hanya dapat satu poin saja.
"Saya merupakan jebolan Semen Padang junior dan ke sini untuk menang. Saya tidak grogi menjalani laga karena harus profesional," katanya.