REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Pemerintah Kota Jakarta Pusat memastikan relokasi pedagang kaki lima (PKL) Senen ke Pasar Metro Atom, Pasar Baru, Jakarta Pusat, dilakukan pada Kamis (19/12) setelah lapak baru dipastikan telah siap untuk digunakan.

"Iya Kamis ini, tanggal 19 Desember nanti," kata Camat Senen Ronny Japriko saat dikonfirmasi terkait relokasi para PKL Senen, Selasa (17/12).

Menurut dia, dengan adanya 38 pedagang yang sudah mendaftar perlahan-lahan relokasi dilakukan ke Pasar Metro Atom, Pasar Baru, Jakarta Pusat.

"Pada prinsipnya pendaftaran dilakukan pada hari Rabu, karena kasihan kalau nunggu semuanya mau daftar, kelamaan nunggu yang sudah ada. Jadi nanti yang sudah ada perlahan direlokasi, sambil yang belum daftar tetap dapat sosialisasi," kata Ronny.

Nantinya para pedagang Senen yang bersedia direlokasi akan dibantu dengan kendaraan Satpol PP untuk membawa barang dagangannya dari Senen menuju Pasar Metro Atom, Pasar Baru, Jakarta Pusat.

Hingga saat ini lokasi relokasi para pedagang baju bekas Senen itu masih disiapkan oleh Pemkot Jakarta Pusat dan PD Pasar Jaya selaku pengelola Pasar Metro Atom.

"Ya kan tempatnya sudah ada. Nah sekarang kita sedang nomorin satu- satu bersama PD Pasar Jaya (lapaknya)," kata Kepala Suku Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah serta Perdagangan (KUKMP) Jakarta Pusat Richard Hutagalung.

Pemerintah Kota Jakarta Pusat melarang PKL Senen untuk berjualan di fasilitas umum pejalan kaki sejak awal Desember 2019. Hal ini dilakukan untuk menata daerah Senen yang mengalami pembangunan "underpass", yang ditargetkan rampung pada 2021 dan menjadi citra baru kawasan Senen aman serta nyaman bagi seluruh warga Ibu Kota.

Ikuti Whatsapp Channel Republika