REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Depok terus berupaya meningkatkan ekonomi warga dari sektor Industri Kecil Menengah (IKM). "Kami sedang mengembangkan sentra industri di beberapa kecamatan. Dengan mengangkat potensi lokal yang ada serta pemberdayaan masyarakat, kami yakin bisa berpengaruh terhadap pergerakan ekonomi wilayah," ujar Kepala Disdagin Kota Depok, Kania Parwanti di Balai Kota Depok, Rabu (18/12).
Dia mengutarakan, pada 2018, pihaknya telah meresmikan sentra kuliner yang terpusat di Kecamatan Bojongsari. Pada 2019 telah dibentuk sentra industri konveksi yang sudah ada sejak 2010 di Kampung Bulak Timur, Kecamatan Cipayung.
"Menurut informasi, produksi konveksi ini sudah ada sejak 1975 di Kelurahan Cipayung dan Cipayung Jaya, namun untuk sentra pertokoan baru ada sekitar tahun 2010. Kami coba memberikan pendampingan, agar sentra industri ini bisa terus eksis dan berkembang," tutur Kania.
Menurut Kania, pihaknya punya target setiap kecamatan di Kota Depok memiliki sentra industri sehingga masyarakat bisa secara mandiri dan berdaya guna meningkatkan perekonomian keluarga melalui industri tersebut. "Diharapkan ada satu sentra industri di setiap kecamatan. Seperti yang terbentuk saat ini, di Kecamatan Cipayung di sektor fashion dan Kecamatan Bojongsari di sektor kuliner. Mudah-mudahan bisa di ikuti kecamatan lainnya," ujarnya.