Kamis 19 Dec 2019 09:00 WIB

Ribuan Personel Disiapkan Evakuasi Sampah di Sungai Jakarta

1.035 personel disiapkan untuk mengevakuasi sampah di seluruh titik aliran air

Petugas PPSU membersihkan sampah yang menyangkut di kaki jembatan di Sungai Banjir Kanal Barat, Jakarta Pusat, Senin (6/2).
Foto: Republika/ Wihdan Hidayat
Petugas PPSU membersihkan sampah yang menyangkut di kaki jembatan di Sungai Banjir Kanal Barat, Jakarta Pusat, Senin (6/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA --  Unit Pelaksana Kebersihan Badan Air Jakarta Timur menyiagakan 1.035 personel untuk mengevakuasi sampah di seluruh titik aliran air di wilayah setempat.

"Setiap titik saluran air kita tempatkan delapan sampai 14 orang yang bersiaga mengantisipasi munculnya sampah," kata Kepala UPK Badan Air Jaktim, Leo Tantino, di Jakarta, Kamis (19/12) pagi.

Wilayah Kota Jakarta Timur saat ini memiliki total 361 titik aliran air yang membentang di seluruh wilayah kecamatan. Sebanyak delapan titik di antaranya berbentuk waduk, tidak kurang dari 100 titik berupa saluran penghubung permukiman penduduk menuju sungai dan sisanya merupakan kali yang memiliki lebar berkisar tiga hingga empat meter.

"Petugas yang kita siagakan seluruhnya adalah Petugas Penyedia Jasa Lainnya Orang Perorangan (PJLP)," katanya.

Mereka bertugas mulai dari agenda apel setiap pukul 08.00 WIB dan bergerak ke masing-masing posko untuk melakukan pemantauan hingga evakuasi sampah yang hanyut di saluran air.

"Jam 15.00 WIB tugas mereka selesai. Begitu terus setiap hari," katanya.

Leo menambahkan titik rawan lonjakan sampah aliran sungai berada di Kali Ciliwung yang melintas di Kampung Melayu hingga Jatinegara.

"Sebab salurannya berhubungan langsung dengan Katulampa. Kalau ada air kiriman, sudah pasti volume sampah yang terbawa banyak jumlahnya dan rawan limpas," katanya.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement