Jumat 20 Dec 2019 16:08 WIB

Tanah Longsor Terjadi di 30 Lokasi di Agam

Tanah longsor menyebabkan badan jalan tertimbun material longsoran

Tanah longsor
Tanah longsor

REPUBLIKA.CO.ID, LUBUKBASUNG -- Hujan deras pada Kamis malam (19/12) menyebabkan tanah longsor di 30 lokasi di empat kecamatan di Kabupaten Agam, Sumatera Barat.

"Tanah longsor terjadi di Kecamatan Baso, Canduang, Palupuh, dan Ampekkoto. Ini berdasarkan informasi dari pemerintah nagari dan pemerintah kecamatan," kata Kepala Pelaksana BPBD Agam, Muhammad Lutfi Ardi, Jumat (20/12).

Ia merinci, tanah longsor terjadi di 19 lokasi di Ampekkoto, enam lokasi di Baso, tiga lokasi di Canduang, dan dua lokasi di Palupuh. Tanah longsor menyebabkan badan jalan tertimbun material longsoran, termasuk di antaranya badan jalan penghubung Lubukbasung dengan Bukittinggi di Baruah, Nagari Sungai Landia, Kecamatan Ampekkoto. Longsoran yang menimbun bagian jalan sepanjang tujuh meter kini udah dibersihkan.

"Arus lalu lintas dari Lubukbasung menuju Bukittinggi sudah kembali normal dan alat berat melanjutkan untuk membersihkan material di titik tanah longsor lainnya," kata Muhammad Lutfi.

Dia menambahkan, longsoran tanah menimbun lahan pertanian seluas satu hektare milik warga Kecamatan Baso. Selain tanah longsor, ia menjelaskan, kejadian jalan amblas terjadi di tujuh titik di Kecamatan Tilatangkamang, Baso, dan Canduang.

Sementara itu, di Sungai Rangeh, Nagari Bayua, Kecamatan Tanjungraya, banjir mengakibatkan empat rumah dan satu puskesmaspembantu digenangi lumpur. Muhammad Lutfi mengatakan, organisasi perangkat daerah dan pemerintah nagari sedang mendata kerugian akibat tanah longsor, jalan amblas, dan banjir bandang di Kabupaten Agam.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement