REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Manajemen Arema FC mengklaim jersey terbarunya lebih berkualitas dibandingkan sebelumnya. Jersey bercorak warna abu-abu dan emas ini juga dinilai lebih ringan dan lebih baik.
"Pokoknya banyak kelebihannya. Jayus juga tadi saya tanya, lebih enak mana? Kata dia, lebih enak ini daripada yang kemarin. Jadi kami memang lebih ke pembaruan-pembaruan lagi," ujar manajer Official Store Arema FC, Tjiptadi Purnomo, kepada wartawan di Kantor Arema FC, Jumat (20/12).
Hal serupa juga diungkapkan Pemain Arema FC, Jayus Hariono. Menurutnya, jersey terbaru Arema FC lebih ringan, enak, dan nyaman. Penilaian ini sangat berbeda jauh dengan jersey sebelumnya yang dianggap lebih tebal.
Jersey terbaru Arema FC sebelumnya resmi diluncurkan di Kantor Arema FC, Kota Malang, Jumat (20/12). Perilisan jersey ini merupakan ketiga selama musim 2019. Jersey ini juga sekaligus akan digunakan Singo Edan di Liga 1 Indonesia 2020.
Media Officer (MO) Arema FC, Sudarmaji menerangkan, saat ini manajemen telah menyediakan 1.000 jersey terbarunya. Kuota sementara ini dapat ditemukan mulai Jumat (20/12) di Kantor Arema FC, Jalan Mayjen Panjaitan, Kota Malang. "Dan penegasannya lagi, harga jersey Rp 450 ribu itu full box," jelasnya.
Berbeda dengan sebelumnya, jersey Arema FC lebih didominasi warna abu-abu dan emas. Menurut Sudarmaji, pemilihan warna emas ini untuk mengapresiasi raihan prestasi Arema FC di 2010. Lalu berharap capaian tersebut dapat terulang kembali di tahun mendatang.
Sementara penetapan corak abu-abu, Sudarmaji menjelaskan, warna tersebut pada dasarnya bermakna netral dan kebersamaan. Tim ingin bersatu dan bersama tanpa harus melihat latar belakang dan derajat seseorang.
Selain itu, jersey Arema FC juga memasukkan unsur warna hitam di belakangnya. Menurut Sudarmaji, corak ini bermakna gambaran positif Arema FC bagi masyarakat luas. Dalam hal ini Arema diharapkan bisa menginspirasi dan bermanfaat untuk lainnya.