Senin 23 Dec 2019 06:40 WIB

Tundukkan Sassuolo, Napoli Akhiri Puasa Kemenangan

Kemenangan ini mendongkrak Napoli ke peringkat delapan dengan 24 poin.

Para pemain Napoli merayakan kemenangan.
Foto: EPA/PETER POWELL
Para pemain Napoli merayakan kemenangan.

REPUBLIKA.CO.ID, SASSUOLO -- Napoli mengakhiri puasa kemenangan di Serie A Liga Italia selama delapan laga dengan menundukkan Sassuolo 2-1. Pertandingan itu dimainkan di Stadion Mapei, Sassuolo, Senin (23/12) dini hari WIB.

Skuat Partenopei tertinggal terlebih dahulu saat gol Hamed Junior Traore menit ke-29 membawa Sassuolo memimpin, sebelum Allan pada menit 57 menyamakan kedudukan. Gol bunuh diri Pedro Obiang menit ke-94 kemudian mengamankan tiga poin bagi Napoli.

Sebelum pertandingan ini, terakhir kali Napoli meraih kemenangan di Liga Italia adalah saat menjamu Verona pada 19 Oktober. Kemenangan ini mendongkrak Napoli ke peringkat delapan dengan 24 poin, sedangkan Sassuolo tertahan di peringkat ke-12 dengan 19 poin.

Laga ini hampir dibuka dengan sempurna oleh tuan rumah, ketika dari situasi tendangan sudut Manuel Locatelli dapat menanduk bola ke tiang dekat. Mamun bola masih dapat disapu Mario Rui sebelum melewati garis gawang.

Kerja keras Sassuolo untuk mendapatkan gol akhirnya terbayar saat Locatelli mengirimkan umpan silang yang diteruskan sepakan voli Traore untuk melewati sela-sela kaki kiper Alex Meret.

Menjelang turun minum, Sassuolo berpeluang menggandakan keunggulan. Locatelli merangsek ke depan dan mengirimkan bola ke sisi kanan, tetapi kali ini sepakan Traore dapat digagalkan Meret.

Memasuki babak kedua, Napoli mencoba memperbaiki permainan. Lorenzo Insigne sempat mengecoh kiper Gianluca Pegolo. Namun meski telah terkecoh sang kiper masih mampu menendang bola saat terjatuh. Elseid Hysaj sempat meminta penalti saat Locatelli merangkulnya sehingga ia tidak dapat melompat, tetapi VAR memilih untuk tidak mengintervensi.

Napoli akhirnya mampu menyamakan kedudukan saat Allan mendapat operan dari Piotr Zielinski, menerobos jajaran empat pemain Sassuolo, dan melepaskan tembakan keras ke bagian atas gawang Sassuolo. Pemain Brasil itu hampir mengemas gol keduanya beberapa saat kemudian, tetapi kali ini sepakannya dapat ditahan Fillipo Romagna.

Napoli menggempur habis-habisan pada fase akhir pertandingan dan memiliki tiga peluang yang gagal dimanfaatkan. Pertama saat tembakan Jose Callejon melambung di atas mistar gawang, kemudian upaya Insigne dapat digagalkan Locatelli, dan sepakan Dries Mertens melebar.

Napoli sempat menjebol gawang Sassuolo pada menit ke-81, saat Pegolo menepis bola tembakan Mertens, yang kemudian mengenai Callejon dan masuk ke gawang. Tetapi Callejon telah berada dalam posisi offside.

Gol penentu kemenangan Napoli baru tercipta menjelang laga usai, saat Giovanni Di Lorenzo mengirimkan bola kepada Eljif Elmas. Namun, bola justru masuk ke gawang Sassuolo akibat terkena kaki bek Sassuolo Pedro Obiang.

Susunan pemain:

Sassuolo (4-2-3-1)

Gianluca Pegolo, Mert Muldur, Marlon (Filippo Romagna 51') Federico Peluso, Girgios Kyriakopoulos, Pedro Obiang, Manuel Locatelli, Alfred Duncan (Filip Djuricic 64'), Hamed Junior Traore, Jeremie Boga (Francesco Magnanelli 82'), Francesco Caputo

Napoli (4-3-3)

Alex Meret, Giovanni Di Lorenzo, Kostas Manolas, Sebastiano Luperto (Elseid Hysaj 46'), Mario Rui, Fabian Ruiz (Eiljif Elmas 70'), Allan, Piotr Zielinski, Jose Callejon, Arkadiusz Milik (Dries Mertens 77'), Lorenzo Insigne

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement