REPUBLIKA.CO.ID, LIVERPOOL -- Klub Everton mengajukan rencana pembangunan stadion baru Bramley-Moore Dock ke Dewan Kota Liverpool. Chief Executive Everton Denise Baxendale-Barrett menyatakan rencana itu sudah mendekati penandatanganan.
Kabar stadion baru Everton mencuat beberapa hari usai klub itu mengonfirmasi kabar terpilihnya Carlo Ancelotti sebagai manajer baru. Namun keputusan pembangunan stadion baru masih perlu menunggu konsultasi publik. Termasuk pengajuan integrasi tempat parkir mobil dengan bangunan stadion yang berada dekat laut dan kajian lingkungan.
Nantinya dokumen pengajuan diserahkan ke Dewan Kota Liverpool. "Ini adalah langkah besar untuk sejarah klub yang akan menjadi masa depan klub. Ini menandakan hasil kerja bertahun-tahun dengan menggabungkan semangat penggemar dan komitmen untuk kota Liverpool," kata Baxendale-Barrett dilansir dari Irish Examiner pada Selasa, (24/12).
Baxendale-Barrett menyebut stadion baru itu akan memberi pengalaman luar biasa bagi pecinta sepakbola. Sejumlah fasilitas baru juga dibuat untuk mewadahi kegiatan budaya yang diselenggarakan disana.
“Jika proposal kami disetujui, maka ini jadi stadion sepakbola kelas dunia di lokasi kelas dunia. Ini bisa membantu pengembangan ekonomi kota Liverpool," ujarnya.
Baxendale-Barrett optimis proyek ini akan menghadirkan perubahan di kawasan Liverpool Utara. Stadion tak hanya menjadi arena pertandingan sepakbola, tapi juga mendatangkan lapangan kerja. "Pembangunan ini juga tentang regenerasi, peluang pekerjaan dan nilai-nilai sosial," sebutnya.
Jika stadion baru ini tuntas dibangun, maka Everton akan meninggalkan markas lamanya di stadion Goodison Park yang sudah ditempati selama 127 tahun.