Selasa 24 Dec 2019 16:15 WIB

Pengemudi Lamborghini Pakai Ganja Saat Todongkan Pistol

Polisi telah menangkap pengemudi Lamborghini yang todongkan pistol ke dua remaja.

Ditangkap (ilustrasi). Polisi telah menangkap pengemudi Lamborghini yang todongkan pistol ke dua remaja.
Ditangkap (ilustrasi). Polisi telah menangkap pengemudi Lamborghini yang todongkan pistol ke dua remaja.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kepolisian Resort Metro Jakarta Selatan telah menangkap AM alias M, pengemudi mobil Lamborghini, yang menodongkan pistol kepada dua pelajar di Kemang, Jakarta Selatan. Pelaku kedapatan positif mengonsumsi narkoba jenis ganja.

"Dari tim reserse coba mendalami apakah yang bersangkutan pada saat itu mabuk atau tidak, ternyata positif menggunakan ganja," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Yusri Yunusdi Mapolres Metro Jakarta Selatan, Selasa.

Baca Juga

Yusri mengatakan, pelaku pada saat menodongkan senjata api kepada dua pelajar juga sedang dalam pengaruh narkoba. Pelaku telah ditangkap dan ditahan di Mapolres Metro Jakarta Selatan sejak Senin (23/12).

Penangkapan terhadap AM dilakukan setelah polisi menerima laporan dari orang tua salah satu pelajar berinisial Ai. Penodongan senjata tersebut terjadi Sabtu (21/12) saat mobil mewah bernomor polisi B 27 AYR melintas di Jalan Kemang Selatan I, Jakarta Selatan.

Kejadian tersebut bermula saat dua pelajar, Ai dan Iz, melihat mobil sedan mewah itu melintas di jalanan ketika hendak berjalan ke warung kopi. Keberadaan mobil berwarna orange itu membuat kagum kedua pelajar tersebut hingga melontarkan kata pujian dan candaan ala remaja.

Candaan itu didengar oleh pengemudi Lamborghini. Pengemudi yang tidak suka dengan mendengarnya lantas membuka kaca dan menodongkan senjata api kepada keduanya. Pelajar Iz yang ketakutan setelah ditodong senjata api oleh pengemudi lantas lari ke salah satu minimarket, Sedangkan Ai yang merasa tidak membicarakan mobil Lambo tersebut tetap berjalan dengan rasa ketakutan.

Perbuatan koboi pengemudi tidak sampai di situ. Pelaku mengikuti Ai saat berjalan bahkan sempat melempaskan tembakan ke udara, hingga membuat pelajar tersebut ketakutan.

Ai sempat lari ketika pengendara lainnya yang berada di belakang Lamborghini mengklakson. Saat itu Ai menggunakan kesempatan untuk lari ke minimarket terdekat menyusul temannya. Sejak kejadian itu, Ai menjadi trauma dan ketakukan. Krang tua korban melaporkan kejadian tersebut ke Polres Metro Jakarta Selatan Ahad (22/12).

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement