REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Frank Lampard membalas kritik Jose Mourinho atas komentarnya terhadap Antonio Rudiger. Menurut legenda Chelsea itu, keliru mempertanyakan integritas pemain ketika yang bersangkutan alami pelecehan rasisme.
"Terkait Toni, dalam insiden yang kemudian dia memposting usai pertandingan tentang sesuatu yang kita ketahui masalah besar (rasisme), saya kira mempertanyakan integritasnya adalah hal mengecewakan," kata dia seperti dilansir standard.co.uk, Selasa (24/12).
Sebelumnya, Mourinho mengkritik tindakan Toni ketika dilanggar Son Heung-Min. Pelatih asal Portugal itu mengatakan seharusnya Rudiger tidak perlu berpura-pura dan bermain selayaknya pesepakbola profesional.
"Bangunlah dan bermainlah seperti pria," komentar mantan pelatih Chelsea dan Manchester United ini.
Sementara, menurut Lampard, tindakan Rudiger hal yang jamak terjadi. "Itu tidak brutal tapi naluriah yang berakibat kartu merah," katanya.
"Sudah jelas, saya tidak meragukan integritas Toni. Jadi saya pantas membelanya," kata dia.
Lampard pun berencana berbicara dengan Rudiger pada malam natal guna menyakinkan bintangnya itu bahwa Chelsea berada dibelakangnya dalam insiden rasis.
Rudiger alami pelecehan rasisme saat laga Chelsea vs Tottenham. Chelsea kalah pada laga tersebut dengan skor 0-2.