Kebakaran di Valparaiso, Chile, menghanguskan bangunan warga di permukiman padat penduduk, Selasa (24/12). (FOTO : Rodrigo Garrido/Reuters)
Kebakaran di Valparaiso, Chile, menghanguskan bangunan warga di permukiman padat penduduk, Selasa (24/12). (FOTO : Rodrigo Garrido/Reuters)
Kebakaran di Valparaiso, Chile, menghanguskan bangunan warga di permukiman padat penduduk, Selasa (24/12). (FOTO : Rodrigo Garrido/Reuters)
Helikopter mengangkut air untuk memadamkan Kebakaran di Valparaiso, Chile, yang menghanguskan bangunan warga di permukiman padat penduduk, Selasa (24/12). (FOTO : Rodrigo Garrido/Reuters)
Asap tebal mengepul akibat kebakaran di Valparaiso, Chile, menghanguskan bangunan warga di permukiman padat penduduk, Selasa (24/12). (FOTO : Rodrigo Garrido/Reuters)
Petugas damkan memadamkan kebakaran di Valparaiso, Chile yang menghanguskan bangunan warga di permukiman padat penduduk, Selasa (24/12). (FOTO : Rodrigo Garrido/Reuters)
Warga membantu petugas memadamkan kebakaran di Valparaiso, Chile yang menghanguskan bangunan warga di permukiman padat penduduk, Selasa (24/12). (FOTO : Rodrigo Garrido/Reuters)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, VALPARAISO -- Setidaknya 80 rumah terbakar di kota Valparaiso, Cile sehingga petugas harus melakukan evakuasi massal. Seluruh petugas pemadam kebakaran di kota tersebut dikerahkan untuk mengatasi kebakaran di daerah Rocuant dan San Roque.
Api berasal dari kebakaran hutan yang ada di sekitar perumahan. Wali Kota Valparaiso, Jorge Sharp mengatakan kepada Canal 24 Horas, dia menduga kebakaran dilakukan dengan sengaja. Hingga kini belum ada laporan korban meninggal dunia maupun luka-luka.
"Saat ini tim darurat dari seluruh Valparaiso sedang bekerja keras menggunakan sumber daya di darat dan udara, di dua area tersebut," ujar Sharp, dilansir BBC.
Dia menambahkan bahwa angin kencang dan suhu tinggi memperburuk situasi. Listrik untuk 90 ribu pelanggan di sekitar wilayah Valpraiso telah diputus untuk mencegah kebakaran yang
sumber : Reuters
Advertisement