REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Grup musik gambus yang sedang naik daun, Sabyan, ikut terlibat dalam kampanye pembangun klinik THT di Jalur Gaza, Palestina. Hal ini diungkapkan oleh sang vokalis, Nissa Sabyan, dalam jumpa pers saat acara Konser Kemanusiaan sekaligus Ground Breaking Pembangunan Klinik THT di Palestina, di Villa Rizki Ilhami, Tangerang, Banten, Ahad (22/12).
“Kami merasa bangga dapat terlibat dalam program ini. Apalagi, sebelumnya saat kami mengunjungi langsung anak-anak pengungsi Palestina di Jordania, kami dapat merasakan dan membayangkan secara langsung bagaimana penderitaan mereka sehari-hari di sana,” ungkap Nissa.
Lebih, lanjut Nissa mengaku bersyukur dapat tinggal di Indonesia dengan aman dan merdeka. “Seharusnya lah kita merasa bersyukur dapat tinggal dengan nyaman di negeri ini. Dan sebagai bentuk rasa bersyukur, jangan lupa untuk memberikan bantuan kepada mereka yang saat ini hidup dalam penderitaan dan kesusahan,” ujarnya.
Sabyan sendiri sejak tahun 2017, bersama Aliansi Kemanusiaan Indonesia (AKSI) dan Qupro Indonesia telah terlibat aktif dalam ratusan konser kemanusiaan di berbagai daerah di Indonesia. Lewat program tersebut, mereka turut mengumpulkan donasi untuk para pengungsi Palestina, maupun korban bencana alam di dalam negeri.
“Lewat berbagai konser kemanusiaan, kami ingin membangun kesadaran agar mari semua kita peduli terhadap mereka yang saat ini nasibnya tidak seberuntung kita. Kepada mereka yang tinggal di berbagai pengungsian dan belum merdeka,” tandas Nissa.
Tak hanya Sabyan, kampanye dan konser kemanusiaan bersama AKSI dan Qupro Indonesia juga dihadiri sejumlah artis nasional lainnya. Mereka antara lain, Opick Tombo Ati, Wali Band, Hedi Yunus, Dik Doank, Armand Maulana, Arie Untung, dan Neng Nada.
Tak hanya pembangunan Klinik THT, AKSI merencanakan berbagai program bantuan lainnya sepanjang tahun 2020-2021 nanti, di antaranya bantuan bus TK, pembangunan fasilitas penyulingan air laut menjadi air layak konsumsi, dan lain-lain.