REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Debut pertama Carlo Ancelotti di Everton merupakan hari spesial setelah Dominic Calvert Lewin mengamankan kemenangan 1-0 atas Burnley di Goodison Park, Kamis (26/12) malam WIB. Pelatih asal Italia itu sukses meracik tim dalam waktu yang singkat.
Ancelotti menggunakan sejumlah taktik yang membingungkan dan memainkan pemain bertahan Djibril Sidibe maju ke depan agar Seamus Coleman dapat kembali ke sisi bek kanan.
"Saya rasa semangat dari tim sangat bagus. Ini merupakan pertandingan yang spesial dengan banyaknya umpan-umpan jauh, tapi saya pikir kami bertahan dengan baik," kata Ancoletti dikutip dari Skysports, Jumat (27/12).
Selain itu, Ancoletti mengatakan, pada pertandingan tersebut ia mencoba melakukan sedikit kombinasi di lini depan. Namun, lanjut dia, hal itu membuat pemain di lini belakangnya menjadi agak sedikit lebih lambat.
"Pada akhirnya, penampilan anak-anak cukup bagus, bukan yang terbaik tapi cukup bagus," kata Ancelotti. "Untuk saya, permulaan di sini di Goodison Park merupakan hari spesial, benar-benar spesial."
Ancelotti juga mengapresiasi permainan dari Calvert Lewin. Menurutnya, Lewin adalah striker yang fantastis. Lewin, kata dia, punya pemikiran yang cemerlang dan bisa mengimprovisasi.
"Dan ketika dia harus melakukan improvisasi, yakni saat kami memiliki bola, fokusnya adalah untuk mencetak gol," jelas Ancelotti. "Dia (Lewin) sangat rendah hati, jadi dia mau bermain ke atas dan ke bawah, kiri-kanan, dia harus lebih fokus untuk mencetak gol."