REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Festival Republik & Dzikir Nasional kembali diadakan di Masjid At-Tiin, Jakarta Timur. Acara tersebut diisi oleh berbagai kegiatan mulai dari donor darah, bazar buku, serta 25 stan yang bekerja sama dengan acara tersebut. Salah satu stan diisi oleh Aman Palestin.
“Republika bekerja sama sudah lama dengan Aman Palestin dan mereka juga mendukung kita, salah satunya acara Festival Republik dan Dzikir Nasional ini,” kata Asrul Busyron, ketua panitia pelaksanaan Festival Republik dan Dzikir Nasional 2019, Ahad (29/12).
Memasuki area aula Masjid, pada sisi kanan pengunjung sudah dapat melihat stan lembaga donasi bagi masyarakat Palestina tersebut. Aman palestin merupakan salah satu lembaga donasi yang berfokus kepada kegiatan kemanusiaan di Palestina. Menurut Ahmad Baydhowi, salah satu relawan tetap Aman Palestin, pada stan tersebut pengunjung dapat berdonasi berupa uang secara langsung.
Selain itu, lembaga ini juga memiliki program bernama 'Kafalah'. Kafalah adalah program santunan bagi anak-anak di Palestina yang ayahnya ditahan oleh para zionis Israel, anak-anak yang kekurangan, dan anak yatim.
Menurutnya dengan program tersebut masyarakat Indonesia bisa mengadopsi anak-anak tersebut. “Kami akan mendatanya dan memberikan fasilitas kepada masyarakat agar bisa mengadopsi anak-anak tersebut dalam bentuk materil, yaitu uang. Dengan uang tersebut akan kita beritkan mereka fasilitas untuk hidup, sekolah, dan kegiatan sehari-hari,” katanya.
Ahmad mengatakan, selain dengan dua cara tersebut, donasi juga bisa masyarakat lakukan dengan program 'Tabungan Palestina' yang bisa diambil dan dibawa pulang. “Masyarakat bisa infak sendiri di rumah. Nanti kalau uangnya sudah terkumpul bisa diserahkan ke kami dan tabungan tersebut bisa dibawa pulang kembali,” katanya.
Setelah terkumpul, menurut Ahmad hasil donasi yang didapatkan akan diserahkan pada kantor cabang Aman Palestin yang terletak di Gaza Palestina. Kantor cabang di Gaza Plestina akan mengelola hasil donasi yang didapatkan.
"Biasanya untuk membangun masjid, gedung, mengisi persediaan makanan, obat-obatan, dan lainnya," katanya.
Dengan adanya stan ini menurutnya dapat membantu masyarakat yang ingin berpartisipasi pada saudara-saudara di Palestina, "Kami rasa acara ini akan sangat berguna bagi kami karena bisa membantu masyarakat untuk berpartisipasi dalam kegiatan kemanusiaan khususnya bagi saudara-saudara di Palestina," katanya.
Jesseca Viviani Widjaja, salah satu pengunjung Festival Republik dan Dzikir Nasional 2019, merasa jika adanya stan tersebut sangat bermanfaat. Stan itu akan memudahkan masyarakat untuk berbagi.
"Bermanfaat banget karena orang awan rata-rata tidak tau Palestina seperti apa jadi dengan adanya stan itu bisa memberikan wawasan ke pengunjung. Terus kalau mau berbagai jadi lebih gampang juga,” katanya.