Senin 30 Dec 2019 13:34 WIB

Naomi Watts Serukan Menopause Bukan Hal Memalukan

Watts tidak suka menopause disebut istilah memalukan bagi perempuan paruh baya.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Nora Azizah
Aktris berkebangsaan Inggris, Naomi Watts (51 tahun) berkomitmen untuk mengakhiri stigma negatif seputar menopause yang berkembang di masyarakat.
Foto: AP Photo/Matt Sayles
Aktris berkebangsaan Inggris, Naomi Watts (51 tahun) berkomitmen untuk mengakhiri stigma negatif seputar menopause yang berkembang di masyarakat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktris berkebangsaan Inggris, Naomi Watts (51 tahun), berkomitmen untuk mengakhiri stigma negatif seputar menopause yang berkembang di masyarakat. Dia menegaskan, menopause bukanlah aib sehingga para perempuan yang sudah memasuki fase menopouse tidak perlu malu.

Peraih Academy Award tahun 2003 ini mengungkapkan, setiap perempuan harus saling mendukung untuk melawan stigma negatif tersebut. Dia juga menyemati para perempuan yang telah menopause untuk tetap berbahagia dan jangan merasa seperti perempuan tua.

Baca Juga

"Menopause seharusnya bukan istilah yang kotor dan memalukan. Kami membutuhkan dukungan satu sama lain, jangan menjadi tidak bersemangat atau bahkan pemarah," kata Watts dilansir Female First, Senin (30/12).

Mengenai menopause, baru-baru ini Watts juta meluncurkan rangkaian kecantikan bernama Onda. Produk itu ia persembahkan untuk membantu permasalahan kulit perempuan paruh baya.

"Saya pikir bagi banyak wanita yang berusia 40-an hidup bisa menjadi lebih rumit karena masalah penuaan, hormon, kerutan dan lainnya. Dan kita menjadi lebih rentan, lebih rapuh saat kita menghadapi kefanaan kita," ungkap bintang Loudest Voice itu.

Dia mengatakan, merawat tubuh agar tetap sehat dan fresh merupakan hal yang penting. Itu dilakukan sebagai bentuk apresiasi atas diri sendiri.

Menopause merupakan berakhirnya masa menstruasi secara alami, umumnya terjadi pada perempuan yang berusia 45 sampai 55 tahunan. Perempuan dikatakan menopause jika tidak lagi menstruasi, minimal selama 12 bulan.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement