REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menyiapkan 183 Armada Malam Hari (Amari) untuk melayanani penumpang pada perayaan tahun baru 2020. Transjakarta mengantisipasi lonjakan penumpang yang merayakan pergantian tahun di Ibu Kota.
"Dari total normalnya 55 unit, ternyata sesuai prediksi ini akan meningkat pesat, termasuk beberapa masukan dari masyarakat sehingga kita tambah tiga kali lipat lebih selama pergantian tahun baru," kata Direktur Pelayanan dan Pengembangan PT Transjakarta Achmad Izzul Waro dalam pemaparan konferensi pers akhir tahun Transjakarta di Plaza Indonesia, Senin (30/12).
Penambahan armada itu akan diterapkan di seluruh koridor, selain koridor 11 dan 12 yang tidak memiliki banyak peminat. Penambahan juga dilakukan di rute 2C (Monas-JIExpo), rute 5H (Harmoni- Ancol), rute 1F (Palmerah-Bundaran Senayan via Asia Afrika), rute S12 (BSD-St Fatmawati), dan rute S31 (Bintaro-St Fatmawati).
Penambahan armada tersebut diharapkan dapat memenuhi kebutuhan masyarakat yang ingin merayakan pergantian malam tahun baru di pusat Ibu Kota. Selain itu, terkait pelaksanaan perayaan tahun baru yang mengakibatkan penutupan jalan diadakan juga perubahan rute untuk Koridor 1.
Ada tiga skema yang disiapkan oleh Transjakarta dengan perincian sebagai berikut.
- Rute koridor 1 akan dialihkan Kota-Harmoni-Tomang-Kor9-Blok M (PP).
- Arah dari Blok M, koridor 1 akan dialihkan dari Blok M-GBK-Semanggi (PP).
- Arah dari Kota, koridor 1 akan dialihkan dari Kota-Harmoni-Monas-Patung Kuda (PP).