REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pasar modal Indonesia tumbuh positif pada 2019. Jumlah investor hingga nilai transaksi harian mengalami peningkatan.
Wakil Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Nurhadia, mengatakan, pertumbuhan positif pasar modal menandakan investor masih memiliki kepercayaan tinggi terhadap perekonomian Indonesia. Menurut Nurhaida, jumlah investor dan nilai transaksi masih cukup membanggakan.
"Tahun 2019 segera berakhir. Tahun ini memang tidak mudah karena secara global tidak terlalu mendukung pada pertumbuhan perekonomian, tapi pasar modal masih stabil," katanya dalam penutupan perdagangan Bursa Efek Indonesia 2019, di Jakarta, Senin (30/12).
Ia menyampaikan, indeks harga saham gabungan (IHSG) masih mencatatkan pertumbuhan positif meskipun dalam rentang yang tipis. IHSG tumbuh 2,18 persen ke posisi 6.329,31 pada 27 Desember 2019 secara year to date (ytd).