REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Wilayah Perumnas Tangerang diguyur hujan tanpa henti sejak Selasa (31/12) malam. Sebagai imbasnya, beberapa titik di wilayah tersebut tergenang banjir yang menyulitkan mobilisasi warga.
"Habis subuh rumah saya sudah kedatangan tamu (banjir)," ujar salah satu warga di Perumnas III Tangerang Syofiana kepada Republika.co.id, Rabu (1/1).
Syofiana mengatakan genangan banjir mulai masuk ke dalam area rumahnya sekitar jam 05.00 WIB. Ia mengatakan tinggi banjir yang masuk ke dalam rumahnya mencapai dengkul orang dewasa.
"Di depan rumah saya sudah sepangkal paha orang dewasa," lanjut Syofiana.
Syofiana mengatakan tetangga di sekitar rumahnya juga mengalami hal yang sama. Beberapa rumah yang terkena banjir bahkan dalam kondisi kosong karena pemiliknya sedang pergi.
"Ada yang sedang pulang ke Palembang kemarin," terang Syofiana.
Syofiana mengatakan genangan banjir di sekitar rumahnya meningkat cukup cepat. Banjir yang cukup tinggi ini juga diakui Syofiana cukup menghambat mobilisasi warga.
"Di depan Pasar Modern (Mutiara Karawaci) juga tinggi, tidak bisa dilewati motor," tutur Syofiana.
Syofiana berharap banjir yang menggenangi wilayah di sekitar rumahnya dapat cepat menyurut. Hingga berita ini ditulis, banjir masih menggenangi kediaman Syofiana dan rumah-rumah warga lain di sekitarnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika